
Jakarta, CNN Indonesia —
Komisi Informasi DKI Jakarta (KI) akan menyerahkan Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tahun 2024 di Balai Kota DKI Jakarta, Balai Agung pada Kamis (19/12). Acara ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada organisasi publik yang menunjukkan komitmen tinggi dalam meningkatkan kualitas layanan informasi kepada masyarakat.
Presiden KI DKI Jakarta Harry Ara Hutabarat menegaskan, peristiwa ini merupakan simbol penting dalam implementasi UU Nomor 14 Tahun 2008.
KI DKI mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada lembaga publik yang telah berhasil meningkatkan tata kelola layanan informasi publik, tulisnya pada Rabu (18/12).
Lanjutnya, e-Monev 2024 dihadiri 519 masyarakat yang menjadi dasar penilaian penghargaan ini. Jumlah tersebut adalah Jakarta, provinsi dengan partisipasi e-Monev tertinggi di Indonesia.
Kelompok masyarakat yang berpartisipasi berasal dari berbagai latar belakang dan menunjukkan antusiasme terhadap penyebaran informasi.
Harry menjelaskan, penghargaan tersebut bukan sekadar perayaan, namun juga merupakan cerminan peningkatan penerapan transparansi informasi di Jakarta.
Selain memberikan penghargaan, KI DKI Jakarta berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan terhadap organisasi publik yang belum memenuhi standar layanan keterbukaan informasi.
“Setelah penghargaan ini, kami akan memberikan masukan kepada 519 organisasi publik tentang bagaimana menerapkan dan meningkatkan pengelolaan layanan informasi publik sesuai dengan undang-undang KIP,” ujarnya.
Harry berharap acara ini dapat menginspirasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam penerapan e-Monev tahun depan. Dengan cara ini, Semangat keterbukaan informasi publik dapat terus berkembang sebagai bagian penting dalam pelayanan publik di Jakarta.
Acara ini tidak hanya sebagai bentuk apresiasi namun juga menjadi inspirasi bagi institusi pemerintah lainnya untuk lebih proaktif dalam memberikan informasi yang transparan dan mudah diakses sejalan dengan prinsip tata kelola yang baik. (ha ha)