Jakarta, CNN Indonesia —
Banjir atau banjir pesisir kembali merendam kawasan RW 22 Muara Angke di Jalan Dermaga Ujung 1 Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (13/12). Warga kesulitan menuju pelabuhan.
Saya masih mencari cara untuk menuju pelabuhan pagi ini, kata Dimas Prasetyo, warga Jakarta, dilansir Antara.
Dimas mengatakan, kawasan RW 22 merupakan akses utama menuju pelabuhan Kaliadem Muara Angke.
Dijelaskannya, setiap harinya ia bekerja di kawasan pelabuhan Kaliadem Muara Angke dan perjalanannya kerap terhambat akibat banjir yang melanda kawasan tersebut.
Menurut dia, ketinggian air cukup tinggi sehingga kendaraan tidak bisa melintasi jalan yang terendam banjir. Dimas juga mengatakan, banjir bandang sudah beberapa kali terjadi dan warga terpaksa menunggu air surut sebelum kembali ke kawasan tersebut.
“Airnya cukup tinggi dan berisiko dilalui kendaraan,” ujarnya.
Sementara itu, anak-anak dan warga mengarungi genangan air di kawasan tersebut. Sejumlah kendaraan seperti sepeda jalan kaki masih bisa melewati kawasan tersebut
Ketua RW 22 Muara Angke Pluit Penjaringan Bani mengatakan, air kali ini cukup besar dan masuk ke pemukiman warga.
“Airnya cukup tinggi dan masuk ke pemukiman dan jalan raya,” kata Bani.
(barang/tsa)