Jakarta, CNN Indonesia —
Ketua Tim Pemenangan Calon Gubernur DKI Jakarta-Calon Wakil Gubernur Nomor Urut 3 Pramono Anung-Rano Karno, Lies Hartono alias Cak Lontong mengatakan pihaknya sudah mendapat ucapan terima kasih dari Calon Gubernur DKI nomor urut 2 Dharma Pongrekun.
“Kami juga bersyukur karena pasangan 02 juga mengucapkan selamat kepada kami,” kata Cak Lontong saat jumpa pers suksesnya pertemuan Pramono-Rano, Jumat (29/11).
Pak Dharma Pongrekun menyatakan sudah bisa melihat kembali, tambahnya.
Menurut Cak Lontong, rasa syukur merupakan wujud rasa syukur. Ia mengatakan kedua kontestan tetap saling menghormati meski bersaing.
Ia mengatakan, dalam kompetisi pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Meski demikian, dia meminta semua pihak harus cerdas.
“Karena kita berkompetisi dengan baik dan seperti yang kita sampaikan bersama, ini kompetisi, tentu ada yang menang, ada yang kalah, dan kita akan menyikapinya dengan bijak dan kita berharap semua menyikapinya dengan bijak,” ujarnya.
Saat dihubungi terpisah, Dharma membantah dirinya memuji Pramono-Rano, “Itu tidak benar sama sekali.”
Sementara itu, mengutip Antara, Wakil Wakil Dharma-Kun, Ikhsan Tualeka, memuji keluarga Pramono-Rano Karno atas kinerjanya di Pilkada Jakarta 2024 yang berhasil meraih suara terbaik dalam quick count.
“Kalau dilihat dari bacaan cepatnya, keluarga Pramono-Rano sekarang sudah unggul, makanya kita ucapkan terima kasih karena mereka terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta,” kata Ikhsan di Jakarta, Kamis (28/11).
Ia mengatakan, berdasarkan quick count, calon nomor urut 3 memenangkan pemilihan menteri (pilgub) DKI Jakarta 2024 dengan rata-rata perolehan suara lebih dari 50 persen.
Meski keluarga Pramono Anung-Rano Karno dikabarkan mendapat suara terbanyak di Pilgub Jakarta, Ikhsan mengaku pihaknya masih menunggu keputusan resmi dari KPU.
Namun jika kita melihat perhitungan cepat atau perhitungan aktual yang ada, pasangan Pramono-Rano adalah yang terbaik, ujarnya.
Ia pun mendorong pasangan lain seperti Ridwan Kamil-Suswono untuk mengapresiasi pasangan terpilih.
Menurut Ikhsan, memuji pemenang dari yang kalah membantu meningkatkan tradisi politik dan demokrasi kita, baik di Jakarta maupun di tanah air.
Pada Kamis (28/11) Pramono-Rano mengumumkan kemenangan di Pilkanda Jakarta. Pilkanda Jakarta diyakini berakhir pada putaran pertama dengan keunggulan 50,07 persen suara sah.
Ini dari tim yang telah memposting ulang hasil Formulir C1 di semua area. Pramono mengatakan, suara yang diperolehnya layak untuk memenangkan putaran tersebut, merujuk pada UU No. 2 Tahun 2024 tentang DJP.
(thr/anak)