Jakarta, CNN Indonesia –
Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengumumkan rencana penyaluran subsidi bahan bakar (BBM) ojek online (ojol) alias pertalite cs.
Ia mengatakan, ojek akan masuk dalam daftar penerima. Penyaluran subsidi BBM ojol akan didasarkan pada integrasi aplikasi Pertamina (misalnya MyPertamina) dengan informasi karyawan ojol.
“(Integrasi informasi) sudah ada, termasuk operator ojek seperti Grab, Gojek, Maxim dan lain-lain. Tinggal sinkronkan informasinya dengan Pertamina,” kata Maman kepada detikcom, Rabu (11) di Mövenpick, Jakarta. hotel. . /12).
Maman mengatakan, tidak akan ada permohonan baru untuk penyaluran subsidi BBM. Pendistribusiannya juga akan menggunakan aplikasi MyPertamina.
Maman mengatakan, pihaknya telah mengatur pertemuan dengan PT Pertamina (Persero) dan pemangku kepentingan lainnya untuk membahas rencana penyaluran subsidi. Kerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebagai kelompok subsidi BBM terus berjalan.
Dia memastikan ojol juga akan mendapat subsidi BBM karena tergolong usaha mikro, kecil, dan menengah.
“Yang pasti, ojek sudah kami sampaikan termasuk UMKM. Oleh karena itu, UMKM juga bisa mendapatkan subsidi BBM 3kg dan elpiji,” ujarnya.
Pemerintah saat ini sedang menggarap program distribusi bahan bakar. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia sebelumnya mengatakan ojol tetap diperbolehkan membeli produk minyak meski cara pembayarannya berubah.
Pernyataan Bahlil ini bertolak belakang dengan pernyataan sebelumnya yang menyatakan akan menghentikan ojol membeli nacre karena termasuk dalam kategori komersial.
“Kemungkinan besar semua subsidi UMKM itu dalam bentuk (BBM), jadi kalau BBM kita tidak ubah ke BLT (subsidi langsung). Jadi pajak sepeda motor masuk kategori mikro, kecil, dan menengah. perusahaan,” ujarnya di Jakarta, Rabu (4/12).
Bahlil mengatakan, meski ojol sudah bisa membeli Pertalite, pemerintah masih mengkaji kriteria ojol yang berhak mendapatkan layanan gas. Sebab, ojol punya kartu hitam, bukan kuning seperti angkutan umum. Pada saat yang sama, pemerintah ingin mensubsidi angkutan umum kartu kuning.
“Jadi setelah latihan kita akan memberikan subsidi, salah satu kartu kuningnya dan dia akan mendapat subsidi. Untuk ojol yang sekarang terjadi perubahan ini, sekarang kita sedang mengerjakan latihan bagaimana membedakan kartu hitam dan apa yang hitam. kartu itu bisnis ojol dan mana yang bukan,” ujarnya.
(fby/pta)