Jakarta, CNN Indonesia —
Pelatih Vietnam Kim Sang Sik kesal dengan keputusan wasit Akobirshuja Shukurulaviv yang tidak memberikan tendangan penalti melawan Filipina pada Piala AFF 2024 di Stadion Rizal Memorial, Rabu (18/12).
Ada momen kontroversial saat bek Filipina Adrian Ugelvik menjatuhkan Vuvan Thanh di kotak penalti pada menit ke-9. Wasit Shukurulayev pertama-tama menunjuk posisinya dan mengindikasikan bahwa Vietnam mendapat hadiah tendangan penalti.
Namun, Hakim Shukurulayev membatalkan keputusannya. Wasit setelah mendapat bantuan dari wasit VAR memutuskan tidak terjadi pelanggaran. Hal ini membuat Kim Sang Sik kesal karena menganggap sikap hakim salah.
Kami juga kecewa karena kami tidak mendapat hadiah penalti di babak pertama,” kata Kim Sang Sik di Soha. Dia berkata. .
Namun, kami tampil maksimal di babak kedua dan berhasil menyamakan kedudukan di menit-menit terakhir. Saya berterima kasih kepada para pemain yang telah memberikan yang terbaik atas hasil ini. Kami masih punya peluang untuk mencapai babak semifinal.
Kim Sang Sik melanjutkan, para pemain Vietnam mulai merasa tertekan dengan padatnya jadwal Piala AFF 2024. Pelatih asal Korea Selatan itu juga menyebut keberhasilan Vietnam di menit-menit akhir pertandingan merupakan sebuah keajaiban.
“Bermain kandang dan tandang dengan frekuensi seperti itu memang ada pengaruhnya bagi para pemain, tapi menurut saya tidak terlalu banyak dampak negatifnya hingga akhir pertandingan. Mereka terus tampil baik.”
Kim Sang Sik berkata, “Para pemain tidak menyerah dan berusaha hingga akhir. Saya pikir itu adalah keajaiban dengan upaya seluruh pemain kami untuk mencetak gol di menit-menit terakhir.”
Filipina memimpin pada menit ke-68 melalui gol Jarvi Gayoso. Namun Vietnam berhasil menyamakan kedudukan di menit akhir menit ke-90+7 melalui sundulan Doan Ngoc Tan.
(Ikw/ha)