Jakarta, CNN Indonesia —
Dengan Pep Guardiola yang masih belum pulih dari momen negatif Manchester City, ancaman kegagalan bisa terus berlanjut akhir pekan depan.
Man City belum berhasil keluar dari masalah. Kekalahan 1-2 dari tangan Manchester United akhir pekan lalu menunjukkan bahwa permasalahan yang dihadapi juara Liga Inggris itu belum usai.
Keterpurukan The Citizens dimulai pada akhir Oktober lalu saat mereka kalah 1-2 dari Tottenham Hotspur dan terus berlanjut hingga saat ini.
Dalam 11 pertandingan yang dimainkan antara 31 Oktober hingga 15 Desember, Man City hanya menang satu kali, yakni melawan Nottingham Forest di Premier League. Selain itu, Erling Holland dan kawan-kawan kalah 8 kali dan imbang dua kali di berbagai kompetisi berbeda.
“Saya bosnya, saya pelatihnya, saya harus mencari solusinya, tapi saya belum menemukannya. Ini klub besar dan ketika kami kalah delapan kali, berarti ada yang tidak beres. Apakah Anda punya Dikatakan jadwal atau banyak pemain yang cedera, namun tidak demikian, kata Guardiola usai laga melawan Manchester United.
“Saya seorang pelatih dan sekarang saya tidak cukup baik, sederhananya, saya harus menemukan cara untuk berbicara dengan para pemain, mengajari mereka bagaimana kami harus bermain dan memberi tekanan pada mereka untuk melakukannya. Saya tidak cukup. Saya Aku tidak baik. Itu kenyataannya,” kata mantan pemain dan pelatih Barcelona itu.
Pernyataan Guardiola menunjukkan adanya gangguan mental dan emosional serta perasaan stres.
Guardiola dan rekan satu timnya akan menghadapi Aston Villa akhir pekan depan, tim tersebut telah menunjukkan konsistensi dalam beberapa musim terakhir di bawah asuhan manajer Unai Emery.
Emiliano Martinez dan kawan-kawan saat ini berada di peringkat 6 atau hanya tertinggal satu posisi dari Man City, yang menunjukkan kualitas The Villans sangat kompetitif di paruh pertama musim.
Kehadiran Ollie Watkins, John Duran, Lucas Dean, Pau Torres, Youri Tielemans atau Morgan Rodgers bisa menjadi bencana bagi Man City di Villa Park, Sabtu (21 Desember).
(NVA/NVA)