Jakarta, CNN Indonesia —
Laga Arab Saudi kontra Bahrain sangat menguntungkan timnas Indonesia meski kalah dari China di Grup C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Qingdao, China, Selasa (15/10).
Timnas Indonesia kalah dari China 1-2. Meski mendominasi pertandingan selama 90 menit, tim asuhan Shin Tae Yong melewatkan beberapa peluang dan kebobolan dua gol mudah.
Kekalahan dari China membuat Indonesia berada di peringkat kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan tim Garuda mengumpulkan tiga poin, lebih banyak dari selisih gol China.
Timnas Indonesia sedikit diuntungkan dengan kesuksesan mereka di Bahrain, di mana mereka ditahan imbang tanpa gol oleh Arab Saudi di Jeddah. Dengan demikian, hasil imbang berarti pertarungan masih terbuka untuk memperebutkan posisi dua hingga empat Grup C.
Jepang bisa dibilang difavoritkan menjadi juara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, unggul tipis dari pemuncak klasemen dengan 10 poin. Jepang unggul 5 poin dari Australia, Arab Saudi, dan Bahrain yang masing-masing punya 5 poin.
Oleh karena itu, persaingan di Grup C masih terbuka lebar mulai dari peringkat kedua Australia hingga Tiongkok yang berada di posisi terbawah klasemen. Dengan enam laga tersisa, peluang masih terbuka lebar bagi Timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI Eric Tohir sudah menargetkan Timnas Indonesia finis di empat besar Grup C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, sehingga Jay Idze dan kawan-kawan bisa lolos ke babak keempat dan masih punya peluang. lolos ke Piala Dunia 2026.
[Gamba: Instagram]
Namun hasil imbang antara Arab Saudi dan Bahrain membuat peluang Indonesia otomatis lolos ke Piala Dunia 2026 tetap terbuka. Sejak awal, Arab Saudi bersama Jepang dan Australia menjadi tiga favorit untuk finis di dua besar dan langsung lolos ke Piala Dunia 2026.
Jika Arab Saudi mengalahkan Bahrain, tim asuhan Roberto Mancini akan duduk di urutan kedua Grup C dengan tujuh poin. Selanjutnya, kemenangan atas Bahrain akan menambah kepercayaan diri Arab Saudi saat bertandang ke Jakarta menghadapi timnas Indonesia pada 19 November mendatang.
(har/har)