Jakarta, CNN Indonesia —
Nomor telepon palsu yang mirip dengan nomor telepon tersangka pembunuh perusahaan asuransi Amerika Brian Thompson, Luigi Mangione, kini dijual di AS.
Sejumlah barang yang dijual di sini, antara lain mug, stiker dan pin Natal bergambar Mangione, jaket bertuliskan “Free Luigi” dan topi berhuruf L, inisial Luigi Mangione.
Produk buatan agen Mangione banyak dijual di beberapa toko online di Amerika.
Meluasnya penjualan produk tersebut merupakan bentuk amal dan dukungan warga atas kritik Mangione terhadap krisis kesehatan yang terjadi di AS saat ini.
Mangione sebelumnya mengkritik layanan kesehatan dan asuransi AS yang berantakan.
Mangione melontarkan protes dengan tulisan tangan di selembar kertas yang ditemukan polisi AS saat menangkapnya di sebuah McDonald’s di Altoona Pennsylvania pada Senin (9/12).
Dalam surat kabar tersebut, Mangione juga mengkritik layanan medis Amerika sebagai yang termahal di dunia. Namun yang mengejutkan, Amerika gagal memberikan layanan kesehatan yang baik kepada warganya.
Warga Amerika merasa suara mereka terkait runtuhnya kesehatan negaranya diwakili oleh Mangione dalam kritik tersebut.
Mangione saat ini sedang menunggu persidangan setelah ditangkap oleh polisi AS pada hari Senin sehubungan dengan pembunuhan eksekutif asuransi AS Brian Thompson pada tanggal 4 Desember.
Dalam sidang Mahkamah Agung Amerika Serikat, kuasa hukum Mangione, Thomas Dickey, berpendapat kliennya harus dibebaskan.
Sebab, dia menilai pengadilan tidak memiliki bukti kuat terkait pembunuhan terkait pembunuhan kepala asuransi Amerika, Brian Thompson, pekan lalu. Namun permintaan kebebasan hakim ditolak dalam segala hal.
Pengadilan masih yakin bahwa Luigi Mangione bersalah. (gas/basis)