Jakarta, CNN Indonesia –
Rabu (20/11) calon Gubernur (Kagb) Jawa Timur (Jatam) Tri Rismaharini atau Risma disambut baik.
Risma yang sedang dalam perjalanan untuk mengikuti salat di Rusunawa Kali Keding mengaku pernah mengunjungi warga Rusunawa saat menjabat Wali Kota Surabaya.
Sebenarnya saya ke sini ya. Saya sudah ketemu ibu-ibu di sini, saya hanya ingin ngobrol saja, kata Risma.
Sekembalinya ke Surabaya, di mana ia memimpin selama dua periode, Risma menyemangati anak-anaknya untuk terus melanjutkan pendidikan Di sisi lain, ia memahami banyak anak yang terpaksa putus sekolah
Menurutnya, hal ini dikarenakan pada masa Pemerintahan Kota Surabaya (PEMCOT), banyak SMA dan SMK yang menggratiskan biaya pendidikan bagi keluarga miskin. Keadaan tersebut kini berubah karena SMA dan SMK berada di bawah naungan Pemerintah Daerah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.
Risma mengatakan, “Anak-anak sekarang banyak yang putus sekolah karena tidak punya biaya, sehingga kalau SMA/SMK gratis, ibu-ibu harus mengantarnya ke sekolah.
Dalam kesempatan itu, ibu-ibu yang mengaku kangen dengan Risma itu juga meminta pembangunan gedung sekolah di sekitar Rusun Kali Keding.
Sementara itu, Ketua Umum Aliansi Maduras Indonesia (MI), Bayahaki Akbar mengatakan, warga Surabaya yang kehilangan kepemimpinan Risma tidak boleh melewatkan kesempatan memilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pailkada) 27 November mendatang.
Baihaki mengatakan, jika masyarakat Surabaya memang ingin dipimpin oleh Ibu Risma, maka pilihlah Ibu Risma pada saat pemilu, agar Jawa Timur nantinya akan dipimpin oleh Ibu Risma.
(lokasi/lokasi)