Jakarta, CNN Indonesia —
Sumatera Utara no. Calon wakil gubernur nomor 2 Hasan Basri Sagala mengkritisi proyek lampu pocong di Kota Medan dan penggunaan jet pribadi oleh Sumut no. Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor satu Bobby Nasutio n-Surya pada debat terakhir Pilkada Sumut, Rabu (13/11) malam.
Awalnya, Hasan mempertanyakan penyelesaian proyek lampu pocong di Kota Medan yang belakangan menjadi sorotan. Ia kemudian menilai perencanaan program penerangan Pocong tidak terlaksana dengan baik.
Tadi Pak Surya bilang soal KKN. Pertanyaan saya, bagaimana akhir cerita Lampu Pocong di Medan, Pak? tanya Hasan.
Tadi Pak Bobby bilang pembangunannya pakai perencanaan yang baik, saya setuju. Pertanyaannya, apakah program penerangan Pocong itu dilakukan dengan perencanaan yang baik? Tidak, imbuhnya.
Hasan kemudian mengatakan, Edy Rahmayadi tidak pernah dipanggil penegak hukum selama memimpin Sumut. Oleh karena itu, kata dia, ini menjadi bukti program Edy berhasil dan dirasakan masyarakat.
Hasan kemudian mempertanyakan pasangan Bobby-Surya tentang jet pribadi karena terkait dengan praktik KKN.
Oke, jet pribadi. Kita bicara KKN. Pertanyaan saya: masyarakat perlu tahu, di mana ada jet pribadi, di situ ada pahala. akhlak,” kata Hasan.
Proyek Lampu Pocong di Kota Medan menjadi sorotan karena dinyatakan gagal atau rugi total. Delapan kontraktor juga diminta mengembalikan uang hasil proyek tersebut.
Kemudian isu jet pribadi menjadi sorotan Bobby Nasution setelah foto dirinya dan istrinya Kahiyang Ayu menaiki jet pribadi viral di media sosial. Dalam gambar yang beredar, lokasi pesawat berada di eks Bandara Polonia Medan, kini diubah menjadi Lanud Soewondo.
Terkait foto Bobby Nasution – Kahiyang Ayu menggunakan fasilitas jet dibagikan oleh akun x @murtadhaOne1. Akun tersebut membagikan tiga foto, dengan 2 foto yang beredar memperlihatkan Bobby menaiki jet pribadi, sedangkan foto lainnya menampilkan Booby meninggalkan lokasi. (rzr/tidak)