Padang, CNN Indonesia —
KPU Sumbar telah menyelesaikan rekapitulasi hasil Pilgub Sumbar pada Minggu (12/08) sore. Pasangan Mahyeldi-Vasko menang meyakinkan melawan Epyardi Asda-Ekos Albar dengan perolehan suara 77,12 persen berbanding 22,88 persen.
Kepala Bagian Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Sumbar Ory Sativa Syakban mengatakan pihaknya kini menunggu apakah akan ada gugatan atau tidak. Jika tidak, Mahyeldi-Vasko akan dilantik menjadi gubernur-wakil gubernur Sumbar terpilih pada 2024.
Tentu saja sesuai aturan hukum, pasangan calon punya waktu tiga hari untuk mengajukan perselisihan atau gugatan hasil tersebut ke Mahkamah Konstitusi. Kalau hari Minggu, masih ada waktu sampai Rabu depan, kata Ory kepada wartawan usai sidang paripurna. . pertemuan untuk menentukan hasil.
“Jika tidak ada perselisihan, maka kami akan menentukan calon terpilih,” tambah Ory.
Menurut Ory, dari total 4.103.084 pemilih DPT, tercatat 2.349.069 atau 57,15 persen yang memilih TPS. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.279.060 suara sah dan 70.009 suara tidak sah.
Pada rekapitulasi akhir, Mahyeldi-Vasko meraih 1.757.612 suara dan Epyardi-Ekos hanya 521.448 suara.
Pemilihan gubernur dilaksanakan di 10.846 TPS yang tersebar di 19 kabupaten kota, 179 kecamatan, dan 1.265 kelurahan.
“Sekarang kita sudah selesai rekapitulasi di tingkat provinsi, sudah kita lihat hasilnya. Pasangan Mahyeldi-Vasko mendapat suara terbanyak dengan 77,12 persen,” ujarnya lagi.
Mahyeldi-Vaska didukung koalisi PKS bersama Gerindra, Demokrat, PBB, dan Perinda, sedangkan Epyardi Asda-Ekos Albar didukung PAN bersama Golkar, NasDem, PDIP dan Gelora, Garuda, dan Partai Buruh.
(telanjang/wis)