Jakarta, CNN Indonesia —
Bintang voli Red Sparks Megawati Hangestri Pertiwi menyampaikan belasungkawa atas jatuhnya pesawat Jeju Air di Bandara Internasional Muan pada Minggu (29/12).
Insiden malang tersebut mendorong pemerintah Korea Selatan untuk mengumumkan satu minggu berkabung. Di antaranya, Liga Bola Voli Korea Selatan juga membatalkan pertandingan KOVO All Star yang rencananya akan dihadiri Megawati sebagai bentuk simpati terhadap para korban dan keluarganya.
“Saya orang Indonesia tapi saya sedih sekali melihat beritanya. Saya mendoakan para korban,” kata Megawati seperti dikutip Naver.
Menurut Megawati, pembatalan pertandingan All Star di KOVO merupakan langkah yang tepat. Selain berduka atas insiden Jeju Air, absennya pertandingan All Star mungkin bisa dimaksimalkan untuk latihan jelang putaran keempat Liga Voli Korea.
“Kalau menurut saya, wajar kalau [All Star match] dibatalkan. Saya kira ada waktu untuk latihan. Saya ingin lebih banyak berlatih untuk putaran berikutnya,” kata Mega.
Megawati menatap putaran keempat Liga Bola Voli Korea 2024/2025 yang akan dimulai pada 7 Januari 2025. The Red Sparks sedang dalam tren positif setelah menyapu bersih putaran ketiga dengan kemenangan.
Pemain bola voli berjuluk Megatron ini menjadi bagian penting dari Red Sparks. Pasalnya, Megawati terpilih sebagai pemain terbaik Liga Voli Korea putaran ketiga 2024/2025.
KOVO melihat Megawati mampu menunjukkan performa apik bersama Red Sparks di ronde ketiga dengan torehan 155 poin. Catatan tersebut mengulangi penampilan Megawati musim lalu sebagai pemain terbaik putaran pertama Liga Voli Korea 2023/2024.
Pada laga pertama babak ketiga, Red Sparks akan menghadapi GS Caltex pada 10 Januari.
(memiliki/memiliki)