Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden PSSI Eric Thohir memastikan Timnas Indonesia akan terus meraih poin pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang dan Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Tim Merah Putih akan menjamu Jepang dan Arab Saudi pada putaran kelima dan keenam Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. /11) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Meski akan menghadapi tim-tim kuat Asia, Eric optimistis Timmons Indonesia asuhan Shin Tae-yong bisa semakin mendekati target sebelumnya yaitu 15 poin.
“Media sepertinya lebih paham [soal poin gol], kalau kita bekerja keras media akan lebih baik dalam memprediksi. Tapi saya selalu ingin mendapat poin di setiap pertandingan.”
“Karena waktu itu saya bilang 15 poin untuk 10 pertandingan. Hari ini kami punya empat pertandingan (kami meraih tiga poin). Artinya, tidak mudah untuk meraih 15 poin, yang terbaik adalah 12 poin,” kata Eric. Memantau. Rumput SUGBK Negeri, Jakarta, Jumat (7/11).
Indonesia mengoleksi tiga poin dalam empat laga sebelumnya di Grup C setelah bermain imbang dengan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain. Serta kekalahan saat bertandang ke markas di China.
Sedangkan Tim Samurai Biru berada di puncak klasemen Grup C dengan 10 poin hasil tiga kemenangan dan satu kali imbang.
Eric menegaskan, lolos ke Piala Dunia 2026 menjadi prioritas utama PSSI. Eric mengatakan, tidak ada target berbeda untuk seluruh timnas, baik senior maupun kelompok umur.
“Pelatih Nova [Arianto], pelatih Indra [Sajafry], dan pelatih STY dalam penilaian saya punya tujuan yang sama. Pelatih Nova lolos ke Piala Dunia, pelatih Indra juga sama, pelatih STY punya tujuan yang sama. Piala, saya tidak’ Jangan membeda-bedakan pelatih,” ujarnya.
Eric pun senang karena kini PSSI mendapat dukungan dari berbagai pihak. Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap PSSI semakin membaik. Eric pun terus berusaha yang terbaik untuk PSSI dan timnas agar semua pihak senang.
“PSSI belum pernah mendapat kepercayaan seperti itu dari masyarakat. Ada sponsor susu, minuman, perusahaan keuangan, hak siar, dan penjualan tiket. Ini membuktikan, jika PSSI bekerja profesional dan transparan, semua pihak senang. Pemerintah pun senang. masyarakat senang, begitu juga pihak swasta yang menjadi sponsor,” kata Eric.
Meski demikian, Eric menegaskan PSSI tidak boleh berpuas diri. Dengan kesuksesan PSSI belakangan ini, semua mata tertuju pada PSSI dan ekspektasi publik pasti tinggi.
PSSI tidak boleh berpuas diri, jangan cepat putus asa, harus terus bersaing, harus kuat lagi. Karena semua mata tertuju pada sepak bola dan ekspektasi masyarakat akan sangat tinggi, kata Eric.
(Jumat/hari)