Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita membantah kabar Apple membuka pre-order iPhone 16 pada Jumat (20/12).
Ia membantah kabar pemerintah mendapat tawaran investasi sebesar 1 miliar dolar dari Apple.
Agus Gumiwang mengaku belum menerima tawaran investasi senilai $1 miliar dari Apple. Itu sebabnya pemerintah tidak mengizinkan Apple menjual iPhone 16.
“Sampai hari ini kami belum terima. Lalu untuk apa kami memberikan izin? Karena kami belum menerima dokumen resmi mengenai rencana mereka,” kata Agus Gumiwang, Jakarta, kepada wartawan, Jumat. /12) seperti detikcom.
Agus juga mengatakan pemerintah mengundang Apple dalam pertemuan negosiasi sepekan lalu.
Namun sejauh ini belum ada tanggapan dari Apple.
Dikatakannya, belum ada informasi mengenai tanggapan menghadiri pertemuan tersebut, apalagi tanggapan terhadap tawaran resmi, dari undangan pertemuan yang kami kirimkan.
Untuk saat ini, Agus Gumiwang mengaku masih menunggu kedatangan perwakilan Apple. Ia pun mengaku meminta Apple bertemu secara fisik dan bernegosiasi dengan pemerintah.
Ia juga menuturkan, jika Apple ingin menjual produknya di Indonesia, ada tiga cara yang bisa dilakukan, yakni skema hardware, software, dan inovasi.
“Ada perhitungannya masing-masing, termasuk Apple dengan skema ketiga, skema inovatif, termasuk jika Apple memutuskan tidak membangun fasilitas manufaktur di Indonesia, kita bisa tetap menggunakan skema ketiga. – katanya. .
Selain itu, Agus Gumiwang menegaskan, pembangunan pabrik Apple di Indonesia dilakukan untuk kepentingannya. Sebab, tanpa membangun pabrik di Indonesia, Apple akan terus bernegosiasi dengan pemerintah Indonesia.
“Itulah mengapa menurut saya setiap tiga tahun sekali Apple harus membuat atau mengajukan proposal baru kepada pemerintah, mereka harus bernegosiasi dengan pemerintah setiap tiga tahun, negosiasi ini diperlukan,” ujarnya.
(Agustus/Agustus)