Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hassan meminta tambahan anggaran sebesar Rp 510 miliar ke DPR. Selain itu, anggaran Kementerian Koordinator Pangan sebesar Rp550 miliar.
“Nah, tadi saya bilang di Bangar, kita ada rapat di Bangar, anggaran kita hanya 40 miliar. Kita butuh sekitar Rp 550 miliar, jadi kurang dari Rp 510 miliar, nanti bisa kita diskusikan.” Bangar 2 menuntut. Tinggal 3 bulan lagi,” kata pria yang akrab disapa Suhas itu di Senayan, Jakarta.
Sulhas menjelaskan Kementerian Koordinator Pangan telah meminta tambahan anggaran sebesar 550 miliar untuk mendukung tujuan ketahanan pangan pada tahun 2027. Ketahanan pangan merupakan salah satu prioritas Presiden Indonesia Prabowo.
Prabowo mengatakan, target tersebut dinaikkan dari tahun 2029 menjadi 2027.
“Kemudian (targetnya) 2029. Lain kali (target) presiden maju; Ketahanan pangan dapat tercapai pada tahun 2028. Di APEC dan G20, Presiden mengatakan; Kita akan swasembada pangan pada tahun 2027,” kata Sulhas.
Ketua Umum Panin setidaknya adalah komoditas beras; Kami optimistis jagung dan gula bisa mencapai tujuan tersebut.
Saya jawab, Insya Allah bisa. Paling tidak beras, jagung, dan gula bisa habis,” kata Sulhas.
Presiden Indonesia Prabowo bertujuan untuk mencapai ketahanan pangan dalam tiga hingga empat tahun ke depan.
Merujuk pada target yang dipatok, Menteri Pertanian (Mentan) Andy Amran Sulaiman menyampaikan kepada Menteri Koordinator Agus Harimurthy Yudhoyono (AHY) bahwa pangan merupakan prioritas nasional. Tim Merah Putih bertanggung jawab atas kemenangan resmi.
Oleh karena itu, Kementerian/Organisasi di bawah Menko Infrastruktur harus berkoordinasi agar tidak menemui hambatan yang berarti.
“Kementerian Pertanian (Kementen) berada di bawah koordinasi Menteri Koordinator Pangan, namun jika ketahanan pangan dianggap sebagai agenda nasional Presiden, maka menteri koordinasi terkait seperti Menko Prasarana juga diharapkan dapat membantu menyelesaikan kendala-kendala andalan Presiden tersebut. khususnya dalam membayangkan ketersediaan air untuk sektor pertanian,” kata Menteri Pertanian Amran.
Kementerian Pertanian telah memulai rencana untuk mengembangkan tiga juta hektar sawah untuk mencapai ketahanan pangan. Selain itu, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) juga telah menghubungkan sektor sentral pertanian dengan irigasi dan bendungan.
(Fby/Agustus.)