Jakarta, CNN Indonesia –
Gempa tektonik berkekuatan 5,2 skala richter melanda kawasan Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, Selasa (10/12) sore.
Terkait gempa yang terjadi pada pukul 13.13.41 WIB, BMKG menyatakan tidak ada kemungkinan terjadinya tsunami.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi telah memperbarui parameter dengan magnitudo M 4,9. Episenter gempa terletak pada koordinat 3,72°LU;127,84°BT, demikian siaran pers yang diterima BMKG pada Senin. atas nama Direktur Gempa dan Tsunami Dariono.
Atau tepatnya terletak di laut pada jarak 132 km tenggara Kota Melonguane Sulawesi Utara pada kedalaman 136 km, tambahnya.
Daryono mengatakan, berdasarkan peta perkiraan gempa, gempa tersebut menyebabkan getaran di Kepulauan Talaud di wilayah Nanusa, Damau dan Rainis dengan skala intensitas II – III MMI (getaran nyata hingga ke dalam rumah. Getarannya terasa seperti truk. telah melakukan) .
“Sejauh ini belum ada laporan dampak kerusakan akibat gempa tersebut,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, hingga pukul 13.35 WIB, hasil pemantauan BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan.
(anak)
