Jakarta, CNN Indonesia –
Di babak ketiga Liga Voli Korea Selatan 2024/2025, MW menghasilkan rekor pertahanan impresif bagi Hungry Pertiwi Red Sparks.
Tim voli putri Indonesia menunjukkan kualitas elite di babak ketiga. Dalam enam pertandingan yang dimainkan bersama klub asal Daejeon, MW mencetak 155 poin.
MW mencatatkan poin maksimal saat Red Spark mengalahkan GS Caltex dan AI Papers. MW mencetak 33 poin di setiap pertandingan tersebut
Sedangkan MW mengumpulkan 25 poin saat mengalahkan IB K Altos. Jember mencetak 26 poin saat mengalahkan juara bertahan Hillstate. Kemenangan atas Pink Spiders menghasilkan 20 poin MW Sedangkan MW menyumbang 18 poin pada game terakhir babak ketiga melawan IB K Altos.
Tambahan 155 poin di babak ketiga membuat MW kini mengumpulkan total 404 poin dan berada di urutan ketiga daftar top skorer Liga Bola Voli Korea Selatan.
Megawatt dan Red Spark juga mencatatkan rekor tak terkalahkan di babak ketiga. Total, Red Sparks sudah mencatatkan delapan kemenangan beruntun karena tim asuhan Ko Hae Jin sudah mencatatkan dua kemenangan beruntun sebelum memasuki babak ketiga.
Kemenangan beruntun delapan pertandingan ini menyamai rekor terbaik Red Spark pada musim 2008/2009.
Berkat kecemerlangannya di babak ketiga, Megawati berhasil menyandang predikat Most Valuable Player atau MVP (Most Valuable Player). Ini merupakan gelar MVP kedua bagi Megawati selama berkarier di Korea Selatan MW meraih gelar MVP pertama pada putaran pertama musim 2023/2024.
The Red Sparks saat ini berada di urutan ketiga klasemen Liga Bola Voli Wanita Korea Selatan dengan 34 poin, unggul tujuh poin dari Hillstate dan unggul tiga poin dari IB K Altos.
Megawati dan kawan-kawan akan melanjutkan aksinya melawan GS Caltex pada Jumat (10/1) di babak keempat Liga Bola Voli Wanita Korea Selatan.
(nva/nva)