Jakarta, CNN Indonesia —
Manajer Manchester City Pep Guardiola membeberkan kelemahan timnya saat ini menyusul hasil imbang 2-2 dengan Crystal Palace di laga pekan ke-15 Liga Inggris, Sabtu (12/7).
Guardiola menyebut Man City saat ini tertinggal dari tim lain dalam hal taktik bola mati. Merujuk pada gol kedua Palace ke gawang The Citizens yang tercipta dengan teknik tersebut.
Sepak pojok Will Hughes disambut sundulan bek tengah Maxence Lacroix yang tak disangka pemain Man City.
“Sepak bola adalah permainan kesalahan,” kata Guardiola seperti dilansir Metro.
“Hal baiknya adalah kami mencetak dua gol hebat, tapi tentu saja, dalam hal taktik gabungan, saat ini, mereka lebih kuat dari kami, seluruh tim [lebih kuat dari kami],” ujarnya.
Soal peluang Man City mempertahankan gelar, Guardiola enggan berkomentar. Pelatih asal Spanyol itu lebih memilih fokus dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya dengan situasi saat ini.
“Kami kalah empat kali berturut-turut, sekarang kami seri. Selangkah demi selangkah, [kami akan mencoba] memenangkan pertandingan berikutnya, memulihkan pemain dan kita akan melihatnya di bulan terakhir [Liga Premier],” kata Guardiola .
Hasil imbang di markas Palace membuat Man City tidak mampu memperkecil jarak dengan pemimpin klasemen Liverpool. Man City yang berada di peringkat keempat dengan 27 poin tertinggal delapan poin dari Liverpool.
(Jal/Jal)