Jakarta, CNN Indonesia –
Point Maharani, Ketua DPR RI, mengatakan pihaknya siap melaksanakan kebijakan pemerintah yang membuka kantor di Ibu Kota Negara Kepulauan (NIC) di Pulau Kalimantan mulai tahun 2028.
“Iya, kami siap mengambil keputusan selanjutnya,” kata Nokta, Selasa (10/12) di Kompleks Parlemen Jakarta.
Point menjelaskan, keputusan mengenai IKN ada di tangan pemerintah. Ia mengatakan, PPK akan mengikuti keputusan pemerintah.
“Iya, kami mengikuti keputusan pemerintah, bola sekarang ada di tangan pemerintah,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto dijadwalkan meresmikan kantor pada 17 Agustus 2028 di ICN Nusantara Pulau Kalimantan.
Hal itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum Dodi Hanggodo. Menurutnya, prioritas pembangunan TIK saat ini difokuskan pada infrastruktur dasar untuk memenuhi kebutuhan legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
Target Pak Prabowo menjabat paling lambat 17 Agustus 2028, paling lambat 17 Agustus 2029, kata Dodi saat ditemui, Jumat (6/12).
Meski demikian, Dodi mengakui tujuan IKN menyelesaikan pembangunan secara menyeluruh akan menemui kendala.
Salah satu penyebabnya adalah keterbatasan anggaran yang memaksa pemerintah mencari tambahan dana melalui berbagai skema, termasuk investasi pihak ketiga, kata Dodi.
(yo / anak)