Jakarta, CNN Indonesia —
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) telah mundur dari daerah Bayda di Lebanon setelah enam tanknya dihancurkan oleh milisi Hizbullah.
Dalam pernyataannya, Hizbullah mengatakan pihaknya menghancurkan enam tank militer Israel di wilayah perbatasan selatan Lebanon pada Minggu (24/11).
Mereka mengatakan lima tank Merkava Israel hancur di pinggiran timur Bayda dan satu lagi di daerah Deir Mimas.
Bersamaan dengan klaim ini, Kantor Berita Nasional Lebanon (NNA) melaporkan bahwa 30 kendaraan militer IDF mundur ke daratan setelah Hizbullah menghancurkan tank mereka di Bayda.
Pertempuran sengit baru-baru ini dilaporkan terjadi di beberapa bagian Lebanon selatan. Selain Bayda, distrik Khiyam juga dilanda bentrokan antara pasukan Israel dan Hizbullah.
Hizbullah mengatakan pihaknya menembakkan empat rentetan roket ke pasukan Israel di timur Hayam. Israel melancarkan operasi darat sebagai tanggapan atas serangan itu.
Menurut laporan NNA, tank Israel telah beroperasi di timur Khayyam selama lebih dari tiga minggu. Pada Selasa pekan lalu (19/11), tank mulai bergerak ke utara kota.
NNA juga memberitakan pada Sabtu (23/11) bahwa pasukan Israel berusaha memasuki kawasan Bayda untuk mengepung kota Nakura. Markas besar pasukan penjaga perdamaian PBB terletak di kota ini.
(blk/DNA)
