Jakarta, CNN Indonesia —
Media Korea Selatan penasaran dengan nasib Patrick Kluivert yang menggantikan Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Setelah lima tahun penuh cerita bersama Shin Tae Yong, timnas Indonesia kini bakal kedatangan pelatih baru. Kluivert dijadwalkan tiba Sabtu (11/1) malam dan bertemu dengan media Minggu (12/1) sore.
Era baru timnas Indonesia menarik perhatian media Korea yang turut memperhatikan gerak-gerik Shin Tae-yong dalam menangani tim Merah Putih.
Pasca Tae Yong dipecat PSSI, media Korea ramai memberitakan dari berbagai sudut. Termasuk pemberitaan histeris terkait perkataan putra STY, Shin Jae Won.
Jae Won mengungkapkan kekecewaannya di media sosial. “Mari kita lihat seberapa jauh mereka bisa melangkah tanpa Shin Tae Yong.”
Mania Report menyatakan perkataan Jae Won seperti kutukan.
Mari kita lihat sejauh mana Kluivert telah membawa Indonesia! “Kutukan bayi Shin Tae-yong… Akankah Kluivert menjadi Hiddink atau Klinsmann di Indonesia?”
Seperti disebutkan dalam artikel tersebut, “Hiddink” berarti sukses sedangkan “Klinsmann” berarti kegagalan.
“Jika [Kluivert] sukses di Indonesia, maka dia akan menjadi Hiddink di Indonesia. Tapi dia juga bisa menjadi Klinsmann di Indonesia. Klinsmann punya reputasi yang baik sebagai pemain sebelum menjadi pelatih, tapi dia tidak meraih hasil signifikan dan berakhir. di Korea,” tulis laporan Mania.
Ia menyebut Guus Hiddink dari Belanda dan Jurgen Klinsmann dari Jerman sebagai dua pelatih Eropa yang pernah melatih Korea Selatan.
Di bawah kepemimpinan Hiddink, Korea Selatan mencapai semifinal Piala Dunia 2002. Sementara Klinsmann yang pernah sukses menjadi pemain timnas Jerman, baru lolos ke Piala Asia seiring terpuruknya Tim Pejuang Taeguk. semi final. .
Meski secara statistik kemenangan Klinsmann lebih baik dibandingkan Hiddink dengan catatan 47,06 persen berbanding 37,84 persen, kehadiran Klinsmann di Korea tak mendapat respons positif. Sementara itu, Hiddink dipuji sebagai salah satu pelatih terbaik timnas Ginseng.
(nva/har)