Jakarta, CNN Indonesia —
Pintu masuk Tol Sukabumi-Palabuhanratu menuju Jalan Raya Bojonggaling ditutup akibat terjadi longsor pada Rabu (12/4).
Cuaca buruk di Sukabumi, Jawa Barat, menjadi penyebab terjadinya tanah longsor, sejak awal Desember lalu.
Hujan deras yang turun sejak Selasa (12/3) hingga Rabu pagi menyebabkan bongkahan batu setinggi sekitar lima meter di ujung jalan raya Sukabumi-Palabuhanratu, di Jalan Raya Bojonggaling, menyebabkan kemacetan dan menutup jalan dari Sukabumi. ke Palabuhanratu dan sebaliknya,” kata Petugas Penanggulangan Bencana (P2BK) Kecamatan Bantargadung, Sihabudin di Sukabumi.
Menurut Sihabudin, tanah longsor diperkirakan terjadi pada Rabu sekitar pukul 02.00 WIB, hingga Rabu sekitar pukul 02.00 WIB karena terjadi hujan di Kecamatan Bantargadung dan sekitarnya. Akibat kejadian tersebut, arus lalu lintas kedua arah tidak lancar hingga pukul 09.00 WIB.
Aparat gabungan TNI, Polri, dan Pemerintah Kota Sukabumi tiba di lokasi untuk membantu menghilangkan puing-puing yang menghalangi jalan.
Hingga saat ini hanya ada satu jalan untuk menunggu mobil bertemunya mobil dari Sukabumi dan Palabuhanratu, pegawai Dinas Lalu Lintas (Satlantas) di Sukabumi membuka dan menutup jalan tersebut.
Untuk mempercepat pekerjaan pembukaan lahan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Penanggulangan Bencana Alam (BPBD) Pemerintah Kota Sukabumi dan Dinas Penanggulangan sendiri dalam pengiriman alat berat seperti “backhoe”.
“Aparat gabungan berupaya mempercepat jalan raya yang menghubungkan Sukabumi hingga Palabuhanratu dan diharapkan seluruh perangkat yang menghalangi jalan tersebut segera dicopot agar lalu lintas dapat kembali normal.” “, katanya.
Sihab mengatakan, selain tanah longsor yang menutup jalan raya nasional, cuaca buruk di Desa Cijambe dan pohon tumbang di Desa Lingaresmi, Bantargadung juga menyebabkan bencana serupa. Namun, belum ada laporan mengenai korban jiwa atau korban jiwa.
Warga diimbau waspada, apalagi curah hujan masih terus berlanjut dan berpotensi menimbulkan bencana seperti banjir, tanah longsor, tanah longsor, dan angin kencang.
(Jarak/ha)