Jakarta, CNN Indonesia —
Kejuaraan Taekwondo Piala Pancasila 2025 diyakini bisa menjadi jembatan bagi Indonesia untuk meraih prestasi tinggi di kancah internasional seperti SEA Games.
Pada SEA Games 2023 edisi terakhir, Indonesia berhasil meraih satu medali emas, empat perak, dan satu perunggu. Pencapaian tersebut tak menutup kemungkinan lolos pada edisi 2025.
Menurut Ketua Asosiasi Provinsi Taekwondo (Asprov) DKI Jakarta Ivan Pelealu, semakin banyak kejuaraan, maka semakin banyak pula potensi pemain yang tampil.
Misalnya, DKI meraih tiga medali emas dan satu medali perak pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Jakarta 2024, meningkat tajam dibandingkan PON Papua dan PON Jawa Barat.
Menurut Ivan, salah satu kunci suksesnya adalah sebagian besar kejuaraan digelar di DKI. Atlet-atlet muda terus bermunculan dan para rekrutan semakin giat meningkatkan keterampilannya.
“Kejuaraan seperti Piala Pancasila harusnya dilihat sebagai pendongkrak prestasi. Kejuaraan seperti ini membuat kita bisa mencari atlet-atlet potensial untuk dilatih,” kata Ivan.
Perwakilan Universitas Pancasila Noor Suryaningsih juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan prestasi Indonesia. Oleh karena itu, Panchsheela Kusala harus diminum secara rutin.
“Rektor kami sangat mendukung, Rektor meminta kami untuk mengawasi kegiatan ini. Kami bangga mahasiswa kami bahu-membahu mensukseskan acara ini,” kata Nur.
Yang membedakan Piala Pancasila 2025 dengan kejuaraan lainnya adalah kompetisi pada kategori Taekwondo. Sebenarnya Taekwondo baru pertama kali diadakan di Indonesia.
(perut/perut)