Jakarta, CNN Indonesia —
Di awal musim, Barcelona sudah menunjukkan performa luar biasa dan tak terbendung. Sekarang mereka terlihat buruk dan kehilangan tempat di daftar teratas.
Saat Hansi Flick tiba, Barcelona seperti menghirup udara segar. Dalam tujuh pekan pertama La Liga, Barcelona selalu meraih kemenangan. Lamine Yamal dan teman-temannya berada di urutan teratas daftar.
Barcelona kemudian kalah dari Osasuna dengan poin 2-4. Namun, Barcelona berhasil bangkit dan meraih kemenangan dalam empat pekan berikutnya. Barcelona masih mampu mempertahankan posisinya di puncak klasemen.
Namun, kemenangan Barcelona atas Espanyol pada awal November terbukti menjadi akhir dari awal bagus Barcelona musim ini. Setelah itu, Barcelona punya momen.
Berawal dari kekalahan 0-1 di markas Real Sociedad, Barcelona tak terbiasa meraih kemenangan. Dalam tujuh pertandingan, termasuk melawan Sociedad, Barcelona hanya berhasil meraih satu kemenangan.
Sementara Barcelona kalah dari Las Palmas dan Leganes di Camp Nou. Satu-satunya kemenangan diraih dengan mengalahkan Mallorca 5-1.
Dengan hanya selisih lima poin dari maksimal 21 poin yang tersedia, Barcelona pun bisa terpacu dari sang rival. Barcelona kalah 1-2 di markas Atletico Madrid pekan ini dan kemenangan Real Madrid atas Sevilla membawa mereka ke posisi ketiga.
Barcelona kini berada di peringkat ketiga dengan 38 poin. Tertinggal tiga poin dari Atletico dan Madrid. Namun, baik Atletico maupun Madrid masih punya satu pertandingan tersisa sehingga berpeluang memperlebar keunggulan poin.
Setelah itu, Barcelona mendapat libur satu tahun. “La Liga” akan bertemu “Getafe” lagi pada 18 Januari.
Namun sebelumnya, Barcelona akan bermain di Piala Spanyol dan Piala Super Spanyol pada awal Januari. Barcelona bisa memanfaatkan waktu istirahat tersebut untuk menilai kembali dan memperbaiki kesalahannya.
(ptr/ptr)