Jakarta, CNN Indonesia —
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengumumkan pemilihan gubernur dan wakil gubernur terpilih serentak pada Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada awal Januari 2025 setelah menerima Daftar Perkara Konstitusi (BRPK) dari Mahkamah Konstitusi.
Sesuai jadwal, Mahkamah Konstitusi akan menyerahkan BRPK pada 3 Januari 2025, kata Fahmi Zikrilla, Kepala Dinas Penerangan dan Penerangan KPU Provinsi DKI Jakarta, Jakarta, Selasa (24/12).
Menurut dia, pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih akan mengundang seluruh peserta Pilka Jakarta 2024, serta perwakilan partai politik.
Fahmi mengatakan, jadwal penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih paling lambat tiga hari setelah pengumuman BRPK, dimana MC meramalkannya pada 3 Januari 2025, sehingga sebaiknya penetapan dilakukan pada 4 Januari. 6 Agustus 2025.
Paling lambat tiga hari dari sekarang, KPU DKI Jakarta akan menetapkan gubernur terpilih Pilkada 2024, ujarnya.
Ia menambahkan, sebelumnya KPU BRPK diharapkan diterima pada 19-20 Desember 2024, namun pengajuan BRPK ditunda oleh MK.
“UU MK sudah diubah,” kata Fahmi saat ditanya soal perubahan tanggal penetapan.
Dijelaskannya, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (GEC) Nomor 18 Tahun 2024, penyusunan hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil, serta walikota dan wakil walikota berada di departemen lampiran. Mengenai jadwal sidang akhir, dikatakan setelah Mahkamah Konstitusi resmi memberitahukan kepada KPU mengenai permohonan yang didaftarkan BRPK, peserta dinyatakan sebagai pemenang.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengungkap pasangan calon (paslon) ke-3 Gubernur dan Wakil Gubernur Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel memperoleh suara terbanyak di Pilkada DKI 2024 dengan perolehan 2.183.239 suara.
Dengan mengucapkan Bismillahhirrahmanirrahim, saya umumkan berita acara persetujuan perolehan suara masing-masing kabupaten/kota pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur DKJ Tahun 2024, kata Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta Wahu Dinata dalam rapat paripurna. Penetapan hasil Pilgub DKI Jakarta 2024, Minggu (12/08).
Pram-Dul meraih suara terbanyak dengan 2.183.239 suara, sedangkan runner up Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) memperoleh 1.718.160 suara. Di peringkat ketiga, paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana memperoleh 459.230 suara. (Antara/bukan)