Jakarta, CNN Indonesia –
Manajer Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz, membantah klaim bahwa pramugari Frontier Airlines bertanya kepada UFC apakah dia bisa berbahasa Inggris untuk duduk di kursi penerbangan darurat.
Berdasarkan laporan TMZ, Abdelaziz membenarkan Khabib bisa memberikan bantuan jika terjadi sesuatu dengan duduk di dekat pintu darurat.
Khabib terlempar dari pesawat yang ditumpanginya di Bandara Internasional Harry Reid di Las Vegas pada Sabtu (11/1). Hal-hal ini menjadi viral di media sosial.
Pramugari yang skeptis terhadap kemampuan komunikasi Khabib, menawarinya pilihan untuk berganti kursi atau dikeluarkan dari pesawat. Legenda UFC pun angkat bicara dan mengaku dianiaya.
“Seorang wanita datang kepada saya dengan suatu masalah, dia tidak terlalu sopan sejak awal. Meskipun saya berbicara bahasa Inggris dengan sangat baik dan memahami segalanya dan setuju untuk membantunya, dia terus meminta saya untuk melepaskan kursi dari saya. Apa yang mendasarinya? keputusan ini?, ras, etnis atau yang lainnya, saya tidak yakin,” tulis Khabib.
Meski mendapat sambutan negatif, Khabib tetap mengikuti instruksi pramugari dan penjaga keamanan. Khabib meninggalkan pesawat tanpa hambatan dan menaiki pesawat lain beberapa jam kemudian.
“Setelah percakapan selama 2 menit, dia menelepon keamanan dan saya diturunkan dari pesawat. [Satu setengah jam kemudian] saya naik pesawat lain dan berangkat ke tujuan saya.”
Khabib menambahkan: “Saya berusaha sebaik mungkin untuk bersikap tenang dan penuh hormat seperti yang Anda lihat di video. Namun para karyawan ini bisa berbuat lebih baik di lain waktu dan membuat pelanggan senang.”
(jal/jal)