Jakarta, CNN Indonesia –
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan rencananya akan melakukan pembicaraan dengan perwakilan Apple pada pekan depan, 8-20 Januari.
“Apple juga sudah menyampaikan keinginannya kepada Kementerian Perindustrian untuk bernegosiasi langsung dengan kantor pusatnya. Nick Aikman akan dikirim ke Kementerian Perindustrian untuk melakukan negosiasi,” kata Agus dalam keterangannya melalui WhatsApp. pesannya, Jumat (3/12).
Agus mengungkapkan, dirinya sempat berpidato mengenai proposal investasi Apple.
Karena sebatas perbincangan dan tidak berkomunikasi secara langsung, lanjut Agus, pihak berwenang belum bisa mempertimbangkannya sebagai usulan.
Namun, kami juga sudah mempelajari ‘pembahasan’ Apple, dan banyak catatan yang akan kami sampaikan dalam pertemuan langsung dengan Apple, ujarnya.
Agus menegaskan, pemerintah hanya akan melakukan pembicaraan dengan perwakilan dari kantor Apple.
Alhamdulillah Apple akan mengirimkan pejabat tinggi langsung dari Amerika untuk melakukan pembicaraan dengan Kementerian Perindustrian pada 7-8 Januari, ujarnya.
Agus mengatakan, pihaknya masih memperkirakan Apple bisa memenuhi kewajiban utangnya sebesar $10 miliar pada siklus 2020-2023.
Ke depan, jelas Agus, Apple memiliki dua opsi skema investasi. Pertama, perhitungan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) berdasarkan Skema 1 yaitu pembangunan fasilitas produksi (pabrik) di Indonesia. Menteri Investasi dan Urusan Saat Ini Roseanne P. Reslani akan memimpin pembicaraan mengenai skema ini.
Kedua, ikuti tiga skema, yaitu skema inovasi, di mana proposal harus diajukan setiap tiga tahun sekali. Agus memimpin pembicaraan.
Saat membahas rencana investasi Apple, Kementerian Perindustrian berpegang pada empat prinsip. Pertama, investasi Apple di negara lain. Kedua, berinvestasi pada produsen HKT lain di Indonesia. Ketiga, nilai tambah dan pendapatan bagi Indonesia. Keempat, adopsi jasa dalam ekosistem.
“Dalam perundingan tersebut, Apple tentu akan mengutamakan kepentingannya sendiri, sedangkan pemerintah akan mengutamakan kepentingan nasional melalui pengembangan manufaktur di Indonesia,” ujarnya.
Oleh karena itu, pemerintah mendorong Apple untuk menggunakan skema 1, yakni berinvestasi pada fasilitas produksi dan pabrik. Namun, Kementerian Perindustrian mencatat pekerjaan pembangunan pabrik tidak bisa diselaraskan dengan rantai nilai global.
Namun, meski Apple masih berniat menggunakan Skema 3 (investasi inovasi), kami sudah menyiapkan perhitungan teknokratis tentang nilai yang harus dihasilkan Apple agar bisa mendapat persetujuan distribusi, ujarnya.
Pemerintah telah melarang Apple menjual produk terbarunya, seri iPhone 16, di Indonesia. Keputusan ini diambil karena perusahaan asal AS tersebut tidak pernah merealisasikan investasinya di Indonesia.
Menurut Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Apple berhutang 10 juta dollar AS atau sekitar 158 miliar rubel (kurs US$ 15.800 rubel). Pinjaman tersebut berdasarkan komitmen investasi Apple 2020-2023 ke Indonesia.
Menurut Agus, Apple perlu melunasi utangnya jika ingin menjual iPhone 16. Apple harus membangun pabrik di Indonesia jika ingin menjual produknya di masa depan.
“Kami belum bisa menerbitkan sertifikat izin edar di Indonesia. Kami sekarang bekerja sama dengan Pak Rozan untuk memastikan Apple akan berinvestasi di Indonesia, yang seharusnya berupa fasilitas manufaktur atau pabrik,” ujarnya. Agus dalam acara CNBC Awards di Hotel Westin Jakarta, Rabu (11/12).
(ldy/sfr)