Jakarta, CNN Indonesia —
Seorang pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) menyembunyikan tank “spiderman” di depan truk. Kepala Bidang Pengendalian Keselamatan dan Ketertiban Dinas Perhubungan Kota Depok Ari Manggala mengatakan, kecelakaan itu terjadi pada Selasa (7/1) di Jalan Raya Bogor, Depok.
Ari menjelaskan, kecelakaan bermula saat truk melewati lampu lalu lintas. Kemudian “Pak Ogah” mencoba menghentikan mobilnya.
“Petugas kami berhenti dan berusaha membantu petugas yang sedang berkendara ke arah utara karena melanggar lampu lalu lintas. Pegawai Dinas Perhubungan yang berada di kursi depan mobil menolak berhenti dan tidak bisa keluar. itu,” ujarnya. Kata Arie saat dikonfirmasi, Kamis (9/1).
Ari mengatakan, pegawai Dinas Perhubungan tersebut sengaja menempel di bagian depan mobil untuk menghindari tabrakan.
“Jadi untuk menyelamatkan diri, petugas Dishub loncat ke depan bak truk pikap. Petugas Dishub loncat ke depan bak truk pikap. Petugas dibawa ke ketinggian 300, 400 meter,” ujarnya.
Menurut Ari, pengemudi truk bernomor polisi B-9472-TAH itu tak berhenti meski kaca jendelanya disentuh petugas. Petugas bernama Fadilla itu memegang kaca spion dan wiper mobil cukup lama.
“Di jalan raya, petugas berdiri di depan mobil dengan wiper dan kaca spion, berharap pengemudi berhenti,” kata Ari.
Mobil kemudian berhenti dan pegawai Dinas Perhubungan segera turun dari mobil. Namun pikap tersebut langsung kabur.
Mungkin karena kaget dan kurang komunikasi, pikap langsung lepas landas (kabur). Kami tidak tahu identitas kendaraan atau pengemudinya, ujarnya.
Ari Fadilla mengaku selamat setelah merebut wiper kaca depan dan kaca spion. Beruntung Fadilla tidak mengalami luka serius.
“Dia baik-baik saja, tadi kami sudah konfirmasi tidak ada luka serius,” kata Ari.
(tim/DAL)