Jakarta, Indonesia —
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengucapkan selamat kepada Amerika Serikat
Dalam pidatonya melalui video, Netanyahu mengungkapkan harapannya terhadap hubungan kedua negara dan mengatakan “hari-hari terbaik dalam hubungan kita akan segera tiba.”
Netanyahu memuji beberapa langkah penting yang diambil Trump pada masa jabatan pertamanya sebagai presiden AS, termasuk beberapa momen bersejarah yang mempererat hubungan AS-Israel.
“Masa jabatan pertama presiden penuh dengan masa-masa indah,” kata Netanyahu, menurut Jos.
Dia mengutip beberapa langkah penting yang diambil Trump, seperti penandatanganan Abraham Accord, yang mendorong stabilisasi hubungan diplomatik antara Israel, Uni Emirat Arab, dan Bahrain.
Selain itu, Netanyahu juga mengingat poin penting lainnya, seperti penarikan AS dari perjanjian nuklir Iran yang terkesan berbahaya, pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel, pemindahan kedutaan besar ke Yerusalem, dan pengakuan AS. . Pemerintahan Israel di Dataran Tinggi Golan.
“Saya yakin kita akan menuntaskan kekalahan teroris Iran dan memulai era baru perdamaian dan kemakmuran di negara kita,” kata Netanyahu.
Selain itu, Netanyahu juga mengucapkan terima kasih kepada Trump atas perannya dalam membantu mengakhiri perang antara Israel dan Hamas, serta kesepakatan pembebasan sandera.
Politisi Partai Republik Donald Trump resmi dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat pada Senin 47 (20/1). Hal ini menjadikannya presiden AS kedua yang kembali ke Gedung Putih dan presiden pertama yang dipimpin oleh teroris.
Pada masa jabatan pertama kepresidenannya, Trump sangat vokal dalam mengungkapkan syarat bantuan kepada Israel. Selain mendorong beberapa negara Arab untuk menjalin hubungan baik dengan Israel, Trump juga melakukan beberapa hal yang sangat kontroversial. Lalu kenali Yerusalem, ibu kota Israel.
Namun Yerusalem adalah kota suci tiga agama yang telah lama berselisih dalam konflik Israel-Palestina. Bagian Amerika ini juga melanggar solusi dua negara, yang telah lama diyakini masyarakat internasional sebagai solusi terbaik dalam konflik Israel-Palestina.
(bagian)