Jakarta CNN Indonesia —
Kekalahan telak dari Bologna berdampak pada rekan-rekan Jay. Idzes di Venesia ingin bangkit dan mengalahkan Como di Liga Serie A Italia 2024/2025.
Venezia menderita kekalahan ke-10 musim ini pada laga ke-14 di Stadio Artemio Franchi melawan tuan rumah Bologna.
Tim berjuluk Leoni Alati itu kebobolan tiga gol tanpa balas sehingga membuat Jay Idzes dan kawan-kawan tak dipromosikan dari jabatan manajerialnya.
Gelandang Hans Nicolaussi mengatakan Venezia harus segera merespons dengan baik. Laga melawan Como akhir pekan ini menjadi tujuan Venezia untuk pulih.
“Hari ini kami harus bereaksi berbeda terhadap kesalahan dan masa-masa sulit. Apalagi di babak kedua. Kita tidak boleh kecewa. Namun kami harus bereaksi cepat. Dimulai dari pertandingan melawan Como,” kata Nicolassi.
“Penting bagi kami untuk kembali bekerja dan fokus pada nilai-nilai kami. Meski itu tidak mudah. Tapi pada hari Minggu kami akan memberikan segalanya untuk menang,” ujarnya, dilansir laman resmi Venezia.
Pelatih Eusebio Di Francesco pun mengungkapkan kekecewaannya atas kekalahan timnya. Menurut para pemain Timnas Italia di penghujung tahun 1990-an, Venezia kurang bermain bagus di babak kedua.
Kesalahan Jay Idze membuat Bologna mendapat hadiah penalti yang dikonversi menjadi gol kedua tim tamu.
Pertandingan dengan Como berubah menjadi pertarungan antar tim yang maju. Musim lalu dan musim sebelumnya di Serie B, Venezia dan Como selalu saling mengalahkan.
(Nawa/Nawa)