
Jakarta, CNN Indonesia –
Batang dilindungi oleh kelemahan IWI, yang mengasumsikan siswa pertama Matarara, NTB).
“Ada 16 pengacara yang membantu,” kata seorang pengacara yang tangguh bahwa pendengar setelah perbaikan Jalan Udayan, Watch (11/12).
Anuddin mengatakan Ita sangat terbuka untuk pengacara. Akan lebih mudah bagi Auddin untuk bekerja sampai tes nanti.
“Agus adalah pengacara pengacara yang sangat terbuka, kami memintanya untuk membukanya untuk dapat membuat kecurigaan.
Ainuddin mengatakan dia mendengar kebingungan IWI. Ini juga akan menjadi peraturan hukum yang akan melindungi.
“Dan sisanya, kursus yang kami lakukan adalah hambatan untuk pendapat kami dan pekerjaan kami.
Ainuddin menyuruhnya tidur di antara IWES dan membersihkan pembersihan, yang ingin menjadi baik sebagai izin di antara mereka.
“Itu sama, tanpa tanda hubung,” adalah Aumuddin.
Sebelumnya, polisi setempat dipegang oleh West Nuus Tenggar (NTB) yang dibuat dalam kasus orang yang lemah (monote) dan siswa pertama. Awal dimulai dari bagian pemburu untuk mencapai korban.
Bangunan itu dimulai 09.00 kecurangan, Rabu (11/12).
Dari informasi yang diterima, formasi dibuat di tiga tempat. Mereka adalah Taman Udayan, serta Pusat Islam dan Homostay, tempat saya melakukannya, memiliki agresif.
Baca lebih lanjut di sini. (Tim / ISN)