
Jakarta, CNN Indonesia –
Salah satu topik yang mengemuka pada debat kedua Senction Coadisor Jabar 2024 (Jabar) pada Sabtu
Dalam debat tersebut, empat kelompok calon ikut serta, yakni Acep Adang Rwi Natariata-Ilmad Sraprapliedja, Ahmad Srapbieta, Ahmad Srapbied Jawa Barat.
Dipastikan keempat maslon tersebut kini kulinernya bisa menjadi hasil jalan-jalan. Mereka juga kurang memahami konsep kekhususan barat Jawa Barat.
Acep Adang Ia memperkuat pandangannya tentang kepentingan ekonomi dan kepentingan ekonomi. Oleh karena itu, Cullin berencana membangun pusat di festival tersebut, yakni Pusat Kuliner Jawa Barat yang akan berupaya melatih kuliner lokal.
“Kalau bicara Culreen Culry tentu bicara kualitas.
JEJ Wividnitata menanggapi gagasan tersebut. Sesuai dengan apa yang dibangun sebelum toko pertama, sebelum dilakukan perbaikan proteksi harus dilakukan antar proteksi masing-masing kawasan.
“Harusnya ada hubungan yang dibangun dan sebagainya. Misalnya Garut Terburuk, Pangartan Vekets,” ujarnya.
Namun Syekh menyampaikan rencana dan bantuan para pembuat kuliner tersebut. Meski dilihat dari berbagai sisi, Kuliner Jabar memang nyata.
“Bantuan pendidikan terdepan dalam Teadisme Jawa Barat. Universitas bisa membantu dalam bidang pariwisata,”
Di sisi lain, DEdi Malyadi merangkum seluruh gagasan tersebut. Jadi bukan hanya untuk satu saja, tapi untuk setiap penyakit, jika kuliner ingin menjadi tujuan wisata di Jawa Barat.
“Pemerintah tidak mempersoalkan di mana perusahaan-perusahaan itu berada di dunia. Akhirnya ada yang perlu diikutsertakan ketika masyarakat ikut serta (Tst/sfr)