
Jakarta, CNN Indonesia –
2024 Piala AFF menjadi acara Shin Tae Yong terbaru alih -alih pelatih tim nasional Indonesia. Di kejuaraan, tim Garud tersingkir dalam grup.
Tujuannya tidak dapat memasuki fase pembantaian. Pemain merah dan putih berakhir di tempat ketiga di Grup C, gagal bersaing dengan Vietnam dan Filipina.
Menurut Erik Thohir, AFF 2024 menjadi salah satu bahan peringkat untuk bersinar alih -alih pelatih tim Nasional Indonesia.
“Seperti semua permainan di mana semua orang berpartisipasi, harus ada peringkat. Kami melihat dari Olimpiade Indonesia Tiongkok. Diyakini sangat ambisius, tetapi tidak, karena kami menghitung strategi atau tujuan pengambilan kami pada saat itu,” jelas Erik.
Dari empat pertandingan di Piala AFF 2024, tim nasional Indonesia hanya menang sekali melawan Myanmar, kemudian lotre dengan Laos dan mengalahkan Vietnam dan Filipina.
Erik kemudian menekankan bahwa tiket, yang memenuhi syarat untuk Piala Dunia 2026, menjadi tujuan jangka pendek dari tim nasional Indonesia, serta di bawah komando pelatih baru.
“Bagaimana jika kita lebih rendah dari Sudan, hari ini konferensi pers atau tidak? Ya, tidak perlu membicarakannya, itu pasti gagal di Piala Dunia karena poinnya hilang,” kata Erik.
Nasional Indonesia akan berlangsung di babak ketiga dari 2026 pertandingan Piala Dunia yang tersisa di depan Australia, Bahrain, Cina dan Jepang.
“Ini dalam 4 pertandingan ini kami berharap dapat menggambar poin, jadi tidak peduli seberapa kecil kita perlu meningkatkan apa yang kita harapkan,” kata Erik.
Tim nasional Indonesia berada di peringkat ketiga di Jepang dan Australia dalam peringkat keseluruhan kelompok kualifikasi Piala Dunia. Garuda memiliki enam poin, sebagai tiga tempat di bawah, yaitu Arab Saudi, Bahrain dan Cina.
(NVA/PTR)