Jakacarta, kamu -n -n indonesia –
Vietnam diharuskan untuk menghindari penentuan penalti terhadap Thailand di final Piala 2024.
Vietnam memiliki kemenangan 2-1 di pertandingan pertama final Piala AFIS 2024, diadakan di Three Vietnam Stadium pada hari Kamis (2/1).
Bertindak sebagai tuan rumah, Vietnam adalah dua gol di depan Brace, dicetak oleh putra Nguyen Xuan. Meskipun satu tujuan tanggapan Thailand disumbangkan oleh Halamsak Auki.
Keputusan ini telah membuat Vietnam membutuhkan banyak hal untuk menyamakan mereka untuk menjadi juara ASEAN untuk ketiga kalinya dalam sejarah mereka.
Namun, Vietnam diminta untuk mencegah hukuman untuk mengurangi risiko kekalahan. Karena Thailand memiliki catatan penalti yang baik di pertandingan terakhir kejuaraan.
Penentuan penalti terjadi hanya sekali dalam sejarah final Piala AF. Saat ini terjadi pada tahun 2002, ketika masih dinyatakan sebagai tumpukan harimau.
Pada waktu itu, Indonesia dan Singapura menjadi tuan rumah bersama. Pertandingan terakhir diadakan di Stadion Bung Karo Gelora, Senayan, Jakacarta.
Perlawanan akhir mengumpul Indonesia melawan Thailand bersama -sama. Tim gajah 2-0 pertama melalui gol senam Noking dan Kiatisuk di babak pertama.
Indonesia kemudian menyamakan kedudukan di babak kedua melalui tujuan Haris Riyadi dan Fat Donny Cristian. Tidak ada tujuan tambahan dalam waktu ekstra dan memaksa permainan untuk menentukan melalui penalti.
Akibatnya, Thailand keluar sebagai juara 4-2. Dua pemain Indonesia gagal menjaringkan gol dan membuat gelaran jatuh ke tangan Thailand.
Catatan positif telah menjadi modal positif Thailand untuk menghadapi potensi penalti dalam pertandingan teratas melawan Vietnam di Stadion Rajahangala pada hari Minggu (5/1) WIB.
(Jun/NVA)