![](https://fun-eastern.com/wp-content/uploads/2025/02/main-menyerang-timnas-indonesia-u-20-rombak-pemain-lawan-india_ba9f914-1024x577.jpg)
Jakarta, CNN Indonesia –
Pelatih nasional U-20 Indonesia Indra Sjefrija mengumumkan bahwa ia akan mencoba komposisi baru melawan India dalam pertandingan terakhir Mandiri U-20 Challenge.
Tim nasional U-20 Indonesia akan melawan tantangan U-20 U-20 tantangan pada tahun 2025 U-20 di Stadion Gelora Delta Sidoire dalam seri tantangan 2025 U-20.
Pengajuan Indonesia vs India untuk Seri Tantangan U-20 2025 diadakan pada hari Kamis (1/30) malam pukul 19.30. Vib. india Against India di India disiarkan langsung Indosiar.
Indonesia Against India di India menjadi tempat ketiga dalam Seri Tantangan Rajtica U-20 terakhir 2025.
Tim nasional U-20 Indonesia saat ini berada dalam tantangan Seri U-20 pada tahun 2025. Tahun dengan nol poin setelah mereka kehilangan Jordan dan Suriah.
Sementara India di posisi keempat dalam peringkat U-20 Challenge Seri 2025 dengan nol poin, bahkan setelah kalah melawan Suriah dan Jordan.
Adapun strategi permainan untuk pertarungan melawan India, janji Indra menekankan bahwa pemain penting semakin meningkatkan kualitas, termasuk sampel serangan.
“Sepak bola harus menyerang, termasuk pertahanan dan serangan. Untuk pertandingan besok, kami akan mencoba komposisi baru, terutama di babak pertama, jadi itu menjadi hari yang lebih baik”, Antara menyatakan Antara.
Pelatih Sumatra Barat juga menekankan bahwa komposisi aktor utama untuk Piala Asia U-20 pada pertandingan terakhir Mandiri U-20 Challenge Series dipamerkan sepenuhnya.
Keputusan tidak hanya akan menentukan sebelas akan mengambil hasil analisis analis terhadap lawan potensial di U-20 Asia Bath 2025, salah satunya adalah Iran.
“Kami akan sesuai dengan komposisi terbaik dengan lawan potensial yang akan kami hadapi dengan Anda di Piala Asia,” kata Indra Sjefre.
Indra juga menemukan bahwa ada dua pemain yang belum bermain, yaitu Gala – Padang dan Klub Kiper, yang akan diuji dalam pertandingan melawan India.
“Selain itu, ada dua pemain yang belum mengalami pemeriksaan medis. Kami akan berbicara tentang hasilnya, dan kemudian kami akan menemukan bahwa ia akan melaporkan PSSI,” kata Inddra Sjefri.
(RHR / RHR)