![](https://fun-eastern.com/wp-content/uploads/2025/02/un-format-baru-diterapkan-untuk-sma-smk-tahun-ini-sd-smp-tahun-depan_f3944cb-1024x577.jpg)
Jakarta, CNN Indonesia –
Menteri Pendidikan dan Pusat Abdul Mutti mengungkapkan nama -nama siswa sekolah menengah pada 225 November dan alasan Ujian Nasional (PBB) dalam format tersebut.
“Mengapa November? Karena dia akan kuliah setelah kelas 8, sehingga bisa memiliki hasil untuk universitas dalam pemilihan nasional lembaga ketiga,” kata Abdul Mutti pada konferensi pers. Jakarta pada hari Selasa (21/1).
Mengenai siswa sekolah menengah dasar dan junior, menteri pendidikan dan pusat berlanjut, kegiatan ini hanya akan berjalan di 226.
Namun demikian, ia mengatakan bahwa bahkan dalam bentuk baru, PBB tidak menentukan tingkat, seperti yang telah diterapkan di masa lalu.
“Sudah lama tidak menentukan tingkat tes, tetapi evaluasinya berarti,” kata Abdul Mutti.
“Siapa namanya? Berhenti saja, apakah jelas bahwa tidak ada kata -kata tes (format) baru,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Pusat Abdul Mooti menghapus kata ‘pemeriksaan’ dan mengkonfirmasi bahwa ia akan digantikan dengan sistem pendidikan dasar dan menengah lainnya di Indonesia.
“Tidak hanya sedikit kebocoran, tetapi sekarang kata -kata ujian tidak akan datang. Kata -kata ujian tidak ada,” katanya pada hari Senin (1/3).
Menteri Pendidikan juga mengatakan bahwa konsep yang terkait dengan pengembangan ujian telah selesai dan pengumuman akan diumumkan di masa depan, aturan Sistem Masuk Siswa Baru (PPDB) akan diumumkan kemudian (22/1).
Dia berkata, “Jadi katakan padaku, aturan terkait PPDB akan keluar. Yah, tidak perlu tinggal sampai akhir Idul Fitri,” katanya.
(Jarak/anak)