![](https://fun-eastern.com/wp-content/uploads/2025/02/agnez-mo-pilih-ajukan-kasasi-lawan-ari-bias-singgung-pihak-serakah_c8e18c3-1024x575.jpg)
Jakarta, CNN Indonesia –
Agnez dapat berkomentar di depan tenggat waktu untuk mengajukan banding atas denda yang diberikan kepadanya karena dugaan pelanggaran hak cipta yang diajukan Ari Prias.
Dalam siaran di Instagram, Kamis (13/2), Agnez mengatakan kebenaran akan “menemukan jalannya” dan menyinggung mereka yang serakah.
“Berdiri di samping kebenaran yang tidak pernah mudah. Tidak peduli seberapa akurat dan adil organisasi kita, akan selalu ada orang yang memutuskan untuk mengunjungi dan mengubah kata -kata, bahkan menyerang orang kita, semua karena keserakahan dan kepentingan pribadi mereka,” Agnez menulis.
“Tapi bahaya yang sebenarnya berasal dari mereka yang berteriak tinggi” untuk keadilan, “tetapi perilakunya adalah sebaliknya, menyebarkan kebohongan yang memalukan untuk berbohong,” lanjutnya.
“Banyak orang tidak memiliki keberanian untuk berbicara dengan korupsi terbuka yang telah melanggar sistem peradilan dan juga menentang keputusan hukum,” kata Agnez.
“Itu sebabnya saya benar -benar layak untuk teh Melly, Kang Armand dan beberapa orang lain yang menolak untuk tenang. Perlu kekuatan nyata untuk melawan arus yang kuat, terutama ketika para eksekutif mencoba menyerang kejujuran pribadi karena kecerobohan mereka untuk mengendalikan narasi,” “lanjutnya.
“Meskipun semoga kejadian ini akan menjadi pengingat bahwa: Kebenaran akan selalu menemukan jalannya.”
Pernyataan ini juga muncul dengan Agnez, mengkonfirmasi bahwa ia akan mengajukan banding atas keputusan Pengadilan Perdagangan Utama Jakarta pada 30 Januari, menuntut agar ia membayar denda $ 1,5 miliar untuk bias Ari.
Tidak ada informasi lebih lanjut tentang detail ketika penyanyi mengajukan keluhan. Namun, permintaan dapat diajukan dalam pendaftaran kantor pengadilan distrik dalam waktu 14 hari kalender pada hari berikutnya setelah putusan.
Tujuan terakhir Agnez dapat diajukan banding pada hari Kamis (13/2) atau Jumat (2/14).
fun-eastern.com meminta izin Agnez Mo -a untuk mengutip pengiriman.
Pada 30 Januari 2025, Pengadilan Tengah Jakarta memutuskan bahwa Agnez mungkin harus membayar denda 1,5 miliar RP setelah menyanyikan lagu tanpa memberikan bias Ari sebagai komposer.
Informasi tentang pelanggaran dan denda, seperti konser pada 25 Mei 2023 di Surabai dengan 500 juta denda RP, kemudian konser pada 26 Mei 2023. Di Jakarta Rp500 juta dan konser 27 Mei 2023.
Ari Prias menyatakan bahwa Agnez Mo telah mengirim terbuka dan menutup undangan untuk melarang lagu itu, tetapi dikatakan bahwa penyanyi itu masih melakukannya.
Minola Sebayang sebagai pengacara, Ari Prias, menekankan bahwa kliennya adalah tentang cuti dan hukuman, bukan biaya.
Dalam hal keputusan, Agnez Mo masih diberi kesempatan untuk mengajukan keluhan sejak awal.
(akhir)