![](https://fun-eastern.com/wp-content/uploads/2025/02/ashanty-curhat-jadi-korban-mafia-tanah-warisan-ayah-diduga-diserobot_11d5eb8-1024x575.jpg)
Jakarta, CNN Indonesia –
Ashanty mengatakan pada dirinya sendiri bahwa dia diduga menjadi korban tanah Mafia. Dia mengatakan putrinya yang turun temurun ada dalam pria dan dijual tanpa sepengetahuan dan keluarganya.
Ashanty mengatakan bahwa pertama -tama dia tidak ingin berada dalam kenyataan bahwa saya telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir. Tapi sekarang dia tidak bisa bangun lagi karena tanah klaim adalah hak yang telah dilakukan.
“Jadi, Anda menjualnya kepada orang lain dan orang lain melakukannya lagi, lakukan jalan, sekarang mereka melakukannya. Saya pikir dia ingin melakukan perumahan. Jadi bayangkan membangun perumahan di negara perselisihan,” kata Ashanty.
Ashanty mengatakan ayahnya kemudian membeli tanah itu, yang tidak terungkap secara rinci kenyataan. Tetapi kemudian jumlah elemen keluar bahwa mereka menyatakan untuk membeli tanah.
Dia juga mengakui bahwa di tanah kuno itu dapat dinyatakan dalam beberapa waktu. Tapi dia benar -benar mengendalikan sejarah tanah ayah.
“Memang, tanah ini yang kami temukan pertama kali, sebenarnya yang pertama dibeli untuk pertama kalinya oleh salah satu dari saya sebagai surat juga,” kata Ashanty.
Sekarang istri Anang Hermannyah atas haknya.
Meskipun sempit dan sulit untuk mengurus pertanyaan yang bersyukur bertemu mereka yang ingin membantunya, masing -masing dengan Nirina Zubir yang seperti masalah.
Menurut Ashanty, yang membantu dalam pertanyaan ini, dia mengatakan kasus itu adalah pengalaman atau sesuatu yang rumit. Ya, ya, dan jangan percaya masalahnya.
“Untuk tahun ini saya tidak pernah memposting ini untuk saya sampai saya bisa mengomunikasikan diviralin itu,” kata Ashanty laporan dari Detikhot pada hari Rabu (12/2).
“Tetapi jika dengan cara ini bukan komunikasi yang tembus cahaya, itu adalah pertimbangan dan Anda tidak bisa, ya satu -satunya cara kita harus bertarung.
“Atryallah akan terus mencoba untuk kembali, karena hak -hak kita dan Bapa telah memberinya warisan anak -anaknya, jadi dia akan untuk apa pun.” Katanya.
(Akhir)