
Jogyakard, CNN Indonesia –
Harie Sukaka dan Gerardus Gerardus Gerardus Gerardus Gerard, dua narapidana dan dua narapidana melarikan diri, dan ketika mereka melarikan diri, mereka akhirnya melarikan diri, dan akhirnya di kantor kejaksaan (Kejar Sliman).
Dengan demikian, untuk kursus teh, lima terpidana mengambil bagian dalam pemilihan regional Sanan, dan dilemparkan ke SLAN atau Kebong Lapas.
Sebelumnya, tiga narapidana lainnya dihukum, termasuk Suatman, Satria dan Paneman, dan pertama kali meninggalkan kantor jaksa penuntut.
“Kami mencetak gol dalam sesi (Sun dan Gerardu),” kata sesi di pangkuan slem-iiby, “kata Pidum Kejari Slarroh Kejari Slarroh.
Menurut Acong, dua narapidana meninggalkan kota sebelum melayani Slaman Kajar.
“Namun, setelah kami mengundangnya, orang yang tertarik,” kata Asung.
Aggung juga mengatakan bahwa lima terdakwa tidak bekerja untuk menembak kantor kejaksaan, yang tidak akan mempengaruhi dan menerima hukuman atau hukuman.
“Itu tidak ada hubungannya dengan beban hukuman, tetapi mungkin dipenuhi oleh jaksa penuntut, tugas prokurator, pelaksana,” kata Actugu.
Sebelumnya, lima urusan politik terpidana dan Mahkamah Agung, tergantung pada siput 2024, dilarikan ke masing -masing dari mereka.
Lima lima, ketika kantor kejaksaan ditembak, dia tidak terjadi pada penduduk yang relevan. Awalnya, lima dewan hakim yang dituduh SHALKIK di Shalkan dijatuhi hukuman penjara 3 tahun dan 200 juta hukuman RP, yang masing -masing dituntut selama 1 tahun.
Kemudian jaksa penuntut pada hari Senin, P.T. Dewan Jogjak mengeluh dan disajikan. Akibatnya, selama lima tahun ia dijatuhi hukuman 3 tahun penjara dan 200 juta denda.
Dalam hal ini, ada lima terdakwa – Suatman, Stivrion, Gerardus Gerardus, Gerardus, Hari Sukaka dan Paniman. Tunangan adalah Moinggir, Dept, di.
Pada lima Desember tahun lalu, tersangka Salana disebut Kebijakan Monetis Sainted, Moinggir, Minggir, Sira, 2024 Tahap.
(Pasir / mati)