
Jakarta, CNN Indonesia –
Kepala Polisi Umum Iwan Kurniwan dan anggota polisi ditinjau setelah bantuan korban di Turiggg-Mek.
Dia mengatakan “peluang yang jelas dan bertanya kepada 4 orang,”.
Tapi pertama -tama, penembakan dibayar yang terletak 45 km. Polisi mengatakan bahwa satu orang meninggal orang lain terluka oleh peristiwa.
Kasat? Sale, Arif N. Yusuff ketika dia disetujui.
Untuk kasusnya, peristiwa dimulai ketika bersaksi ketika mobil mendapatkan banyak mobil dan berdiri di topeng penyalahgunaan 45 berdasarkan indombar.
Dari mobil hitam Lanibus, para pelanggar dikatakan ditembak lima anak, menyembunyikan dua korban, dan di sebelah kiri dan di sebelah kiri.
Pengumuman yang ditemukan dalam kesaksian, yang mengatakan acara tersebut telah dimulai pada mobil sewaan.
“Pidana diduga menggunakan GPS untuk memutuskan Pandeglang.
Dari perspektif hasil hasil dari hasil dari polisi, polisi menemukan buku 9 mm di lugeer dan brio oranye.
Pada saat yang sama, korban menyebar bahwa korban meminta untuk membantu kantor polisi Cinagka sebelum menembak.
Sementara itu kepala cinagka, AKP Kurnadan menyangkal dia menolak untuk membantu korban korban KM45 Trangang Merrak korban.
ASAP menjelaskan, staf membuat metode perawatan yang dibutuhkan oleh perawatan. Karena korban korban mengklaim menyewa setelah disewa ketika dia tiba di kantor polisi Cinagka.
“Mereka tidak pernah tertipu, itu membutuhkan mobil. Karena mereka mengatakan bahwa itu diperlukan dari pengadilan. (Yoa / gil). (Yoa / gil)