
Jakarta, CNN Indonesia –
Daftar Polisi Nasional memberikan promosi promosi pantai pantai Pantai Pangandaran, Jumat (2/1).
Almarhum Bripka Anthithya adalah level di Aipte Anumage ketika Anda dimakamkan pada hari Sabtu (4/1).
“Pemunduran kebersihan nasional Indonesia adalah kemajuan luar biasa dari animul debu COM pada hari Sabtu (4/1).
Aipa Anuma Andimaha dimakamkan di desa Sokapada, Page Regageny, Tasikmalaya, Jawa Barat hingga 09.30 dengan hal -hal itu. Daerah itu menjadi tempat akhir kantor polisi pembayar.
Andithye meninggal saat menyelamatkan wisatawan yang tenggelam di garis pantai barat, sehari sebelum sekitar pukul 3:30 WIB. Insiden itu dimulai ketika Anthya dengan rekannya, Bripka Wahyu adalah renang keluarganya di sekitar Pos 4 Panandaran Barat, di depan bagian itu.
Mereka berdua melihat seorang turis bernama Sevina Azahra (14) dalam kondisi hampir tenggelam.
Ute, jeruk oranye dan gelombang besar melakukan yestyya dan snesty yang disebut soppos (48), termasuk yang parah, menegur hingga 40 meter dari pantai. Sementara itu, Bripka Wahyu berhasil menyelamatkan dirinya sendiri menggunakan boogie boogie.
Aneithya dan Parah telah dibantu oleh seorang nelayan yang berlayar di dekat tempat kejadian. Keduanya telah dibawa ke rumah sakit regional.
Namun, Yestyya berada di luar bantuan. Berdasarkan informasi Partai Medis, Aipda Anhithya Anditha mati karena tenggelam. (THR / SFRAY)