
Jakarta, CNN Indonesia –
Menteri Perumahan dan Pemukiman Maruar dikatakan dikenal sebagai ARA, berencana untuk melarikan diri dari masyarakat yang telah membangun rumah tanpa izin persetujuan konstruksi (PBG).
Ara mengatakan manajemen PBG cepat dan gratis. Dia mengatakan bahwa manajemen PBG saat ini dapat memakan waktu 14 menit di beberapa daerah.
“Sekarang, saya dapat mengatakan bahwa Anda mengurus lisensi, jika tidak, saya akan segera menjadi baik. Mengapa? Otorisasi gratis dan cepat,” Ara di Mandiri Investment Forum 2025 mengatakan kepada Jakarta pada hari Selasa (11/2).
ARA mengatakan bahwa perjanjian otorisasi PBG penting untuk pengumpulan data. Pemerintah dapat mencatat semua akomodasi di semua wilayah.
Selain itu, PBG juga merupakan legitimasi rumah yang telah dibangun. Menurut ARA, rumah komunitas akan memiliki nilai penjualan yang lebih baik.
“Bagaimana tidak ada surat untuk membangun rumah? Apa yang akan dijual suatu hari? Sedikit?
Ara mengatakan jumlah denda yang akan diterapkan tidak akan tinggi. Dia mengatakan bahwa denda itu difokuskan pada isi data tentang perumahan, tanpa menghukum orang.
“Lebih untuk mendidik orang untuk mendapatkan aturan yang tertib, administrasi yang dipesan. Ini ingin dikelola. Bagaimana tidak ada otorisasi?” Katanya.
(AGT / DHF)