
Iaarta, kamu -n -n indonesia –
Pusat Laboratorium Polisi Nasional untuk Polisi Yudisial (Pusklaform) sedang menyelidiki Handravan Ostevan Brigade (RET), yang mayatnya ditemukan di perairan Marunda, Jacacacarta utara.
Komisaris Polisi Metro Yaya Yaya, Siam Indri, mengatakan ujian itu dilakukan oleh tim Puslabor, bersama dengan subdit PMJ Rosmob, pada hari Senin (1/20).
“Mobil itu membuat mobil dari tim Markas Kepolisian Nasional, ditemani oleh para peneliti dari Subdit Rosmob,” kata Ade Ari pada konferensi pers di Jacacacarta.
Ade Ari menjelaskan bahwa ujian diambil untuk mendeteksi keadaan awal mobil sebelum jatuh ke laut di Marunda. Dia meminta masyarakat untuk bersabar dan tidak berspekulasi pada hasil tes.
“Wille telah mempertimbangkan lebih dalam, pemeriksaan yang terkait dengan kondisi mobil. Ini masih dalam proses, “katanya.
Sebelumnya, Handravan Osevan ditemukan pada hari Sabtu (1/18) di Marunda Waters, Jacacarta utara, pada hari Sabtu (1/18) sekitar pukul 10:00 pagi.
Mobil yang ditemukan adalah Toyota Toyota Black Toyota dengan nomor polisi B 1606 lb. Mobil itu ditemukan tidak jauh dari lokasi deteksi tubuh, yaitu di perairan dekat pelabuhan Marunda CCN.
Tubuh Handravan ditemukan melayang di perairan Marunda pada hari Jumat (10/1). Pada saat yang sama, di tempat kejadian, ia juga menemukan portofolio kulit yang berisi anggota Badan Intelijen Negara (Bin) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Saat ini, polisi berkoordinasi dengan Bin dan TNI untuk menyelidiki kasus ini.
(TSA/TFQ)