
Jakarta, CNN Indonesia –
Komisi Penghapusan Korupsi (PKC) dibuka dalam kasus dugaan korupsi dalam pembangunan jembatan atau penerbangan luhur di persimpangan Jalan Tuanka Tambusa-Sea-Sea pada 2018 tahun 2018. Tahun.
Lima orang ditunjuk sebagai tersangka.
“Tersangka disebutkan di dalam, Gr, TC, ES dan NR”, “kata penyelidikan CCP oleh ASIP Guntu pada konferensi pers di kantornya, Jacarte, Selasa (1/21).
Dalam – Kepala Pengembangan dan Jembatan Provinsi Provinsi Provinsi RIAU, yang juga Pengguna (KPA). GR adalah pihak swasta yang mengasumsikan tinjauan pengembangan terperinci atau desain teknik terperinci (DED).
TC, Direktur PT SHJ (hiburan pribadi) dan ES – Direktur PT SC (hiburan pribadi).
Sementara NR adalah kepala Pt Ik Pekanbar, sebuah perusahaan yang menerima konsultan untuk membangun musim panas.
Perkiraan harga (HPS) yang dikeluarkan untuk proyek pada saat itu adalah 159 miliar rp. ASEP mengatakan HPS tidak dibuat dengan perhitungan terperinci.
“26. Januari 2018 Lelang LPSE untuk pembangunan Tuanka Tambusai Simpang Jalan Soekarno-Hatta dengan nilai HPS adalah 159.384.251 000,” tambahnya.
Berdasarkan perhitungan awal para ahli konstruksi, dikatakan bahwa negara menderita 60,8 miliar rubel.
PKC akan bekerja sama dengan High Audit Agency (BPK) atau Badan Keuangan dan Pengembangan (BPKP) untuk menghitung kerugian negara.
“Jika pakar konstruksi melihat apa yang digunakan, material dan lainnya, jalur jalan dan ketebalan beton lainnya dan lainnya.
Beberapa waktu yang lalu, kelompok investigasi PKC melakukan pencarian di kantor provinsi PUPR RIAU. (FRA / RIN)