
Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden Tiongkok Xi Jinping menerima undangan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghadiri kemenangan Soviet untuk Nazi Jerman selama Perang Dunia II.
Kantor Toss News melaporkan bahwa XI akan mengambil bagian dalam perayaan pada 9 Mei.
“Presiden Tiongkok Xi Jinping telah diundang untuk menghadiri perayaan di Moskow pada 9 Mei untuk merayakan peringatan ke -80 kemenangan dalam Perang Patriotik Besar,” kata Tanggung, mengutip Duta Besar Rusia untuk Cina, Igor Morgolov.
Selama Perang Dunia II, Uni Soviet kehilangan 27 juta orang. Uni Soviet akhirnya berhasil mendorong tentara Nazi untuk kembali ke Berlin, di mana Adolf Hitler melakukan bunuh diri dan spanduk penaklukan Soviet dibesarkan pada tahun 1945.
Dampak presentasi tanpa syarat Nazi Jerman dirayakan pada 23 Januari 1945 sebagai “Hari Kemenangan di Eropa” oleh Prancis, Inggris dan Amerika Serikat.
Pada saat itu, Moskow memasuki 9 Mei, jadi Rusia merayakan kemenangan yang sama pada hari yang sama.
China diundang dari Rusia karena Beijing adalah sekutu dekat Moskow.
Menurut Morgolov, XI mengundang Putin untuk menanggapi Putin, yaitu Putin mengundang Cina ke Cina untuk China untuk menghadiri Perang Dunia II.
Peringatan yang direncanakan akan berlangsung pada bulan September.
Xi Jinping menerima undangan Rusia pada 20 Januari setelah Amerika Serikat mengambil alih.
Pada waktu itu, Xi diundang oleh Presiden Donald Trump untuk menghadiri pelantikannya.
Namun demikian, Xi akhirnya tidak datang ke Trump. Xi mengirim Wakil Presiden Han Zheng untuk menggantikannya. (RDS/BLQ)