Jakarta, CNN Indonesia –
Angkatan Laut Laksma Samista Danpuspom mengatakan dugaan proses hukum melibatkan penembakan manajer penembakan 45 km 45 km Jakarta-Merak Toll Road Bos, yang memimpin keputusan tersangka telah dibuat.
Dia mengatakan ketiga anggota tersebut telah ditangkap di Puspom Angkatan Laut Indonesia dan proses hukum berlanjut.
“Ya, kami telah mengangkat [kecurigaan]. Penandatanganan penahanan telah memasuki proses karena gateway akan memasuki proses investigasi.”
Sasmita mengatakan surat penahanan untuk ketiga anggota tersebut telah ditandatangani oleh seorang manajer yang memiliki hak untuk menghukum alias Ankum, yang memiliki hak untuk menilai bawahan mereka.
Ketiganya untuk sementara pada hari Sabtu (4/1) dalam 20 hari ke depan.
Sabtu lalu, Ankum menandatangani sertifikat penahanan sementara selama 20 hari pertama.
Dia juga mengatakan bahwa Puspom Angkatan Laut Indonesia masih melanjutkan proses hukum dan telah memasuki fase investigasi.
“Ada beberapa bukti sekarang bahwa kami sedang menyelidiki dan kami telah membuatnya,” katanya.
Sasmita menekankan bahwa pustula Angkatan Laut Indonesia akan melalui prosedur hukum dan ketidaksetaraan yang transparan.
“Jika ada komitmen yang benar untuk menyebabkan kejahatan, maka peringkat Puspom akan diselidiki dengan aman sesuai dengan hukum yang berlaku,” katanya.
(Anak -anak/MNF)
