
Jakarta, CNN Indonesia –
Pemain Real Madrid Jude Bellingham dapat dikenakan sanksi yang tidak ada dalam 12 pertandingan karena pengaduan menghina wasit dalam pertandingan.
Dugaan penghinaan terjadi ketika Madrid sama dengan 1-1 melawan Osasuna di liga Spanyol akhir pekan lalu. Wasit Jose Munuera diusir oleh wasit Jose Munuera karena dia merasa dihina oleh Bellingham dengan kata -kata “f … kamu”.
Bellingham setelah pesta berbicara tentang dugaan penghinaan ini. Dia mengatakan dia mengatakan “f … keluar” yang telah membahas bentuk frustrasi dan tidak menyerang wasit.
Pelatih Madrid Carlo Ancelotti juga bertahan. Ancelotti menilai bahwa wasit secara keliru menangkap pernyataan yang ditekankan oleh Bellingham.
Melaporkan The Daily Mail, Madrid sekarang berharap bahwa keputusan kartu merah Bellingham akan dibatalkan. Jika dia tidak dibatalkan, Bellingham mungkin harus absen dalam 12 pertandingan yang mempertahankan meringue.
Dari kode disiplin RFEF, pemain yang bersalah karena menghina, menenangkan atau berbicara dengan asisten wasit utama, wasit terlampir atau wasit keempat, akan dijatuhi hukuman penangguhan empat hingga 12 pertandingan.
Jika sanksi minimum empat pertandingan diterapkan, Bellingham akan kehilangan pesta liga Spanyol melawan Girona, Real Betis, Rayo Vallecano dan bagian pertama semi final Piala King melawan Sociedad Real.
Tetapi jika sanksi mencapai 12 pertandingan, mantan pemain Borussia Dortmund akan kehilangan sebagian besar pertandingan yang tersisa di Madrid musim ini.
(PTR / JAL)