
Jakarta, CNN Indonesia –
Indeks Presser Stock Compound (CSPI) diperkirakan akan diperkuat Kamis (20/2) perdagangan.
CEO CEO Eugen Grander Grander Sun Wijaya melihat bahwa indeks saham itu disabsterage setelah pertumbuhan sebelumnya.
Menurutnya, kemungkinan terus menggunakan kembali pengajuan pembelian karena kondisi ekonomi yang stabil dan publikasi masalah.
“Dalam alasan ini, JCI cenderung lebih kuat,” kata William pada penelitian hariannya.
Dengan perasaan ini, proyek William berjalan di IHSG 6.721 dan penolakan untuk menahan 7.002 dukungan dukungan.
Dia juga merekomendasikan banyak bagian yang disebut BBRI, BBCA, BBNI, BBI, TBIG, HSA, HSP, KLBF, KLBF, dan ADHI.
Sementara itu, analis Venus securitus Ivan Rosanova percaya bahwa jika JCI lemah dan minor mendukung 6.625-6-6-6.700.
“Namun, jika JCI berada di atas 6.772, kecenderungan untuk meningkat kemudian dapat mencegah 7.000-7.041,” kata Ivan dalam penelitian hariannya.
Dia menambahkan bahwa IHSG hari ini adalah 6.772 dan tahan terhadap tingkat dukungan 7.041. Ivan Akra, Anti, ASII, BBNI dan CPIN juga merekomendasikan banyak bagian.
JCI ditutup pada hari Rabu (2/19) di sore hari 6.794. Indeks saham menurunkan 78,68 poin atau minus 1,14 persen dari perdagangan sebelumnya.
Investor mengutip RTI Offocom yang diproduksi oleh RP 4,1 triliun transaksi di mana jumlah bagian sekitar 1,22 miliar.
Pada akhir kemarin, 218 bagian diperkuat, 361 dimodifikasi dan 216 tanpa gerakan.
(PTA / DEL)