
Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden Pabo Supwanto bangga dengan hasil dari lima hari kerja pemerintahannya, yang memenangkan 5 persen kepuasan publik.
Menurutnya, kinerja ini melebihi jumlah pemilih dalam pemilihan presiden 2021, yang 5 persen.
“Saya sangat bersyukur bahwa orang -orang Indonesia mendapat upaya kami. Dalam 5 hari pertama, dengan tingkat persetujuan persetujuan pemerintah saya. Dalam pemilihan terakhir, para pemilih yang memilih saya lebih dari persentase pemilih,” Forum Pemerintah Dunia Praboo, Dubai (1/2) secara online.
Pabo juga mengatakan bahwa dia lebih antusias dan optimis tentang melanjutkan perintah dan tugasnya. Ketua Umum Partai Gerindra percaya bahwa masyarakat sepenuhnya mendukungnya.
“Saya mengerti bahwa orang Indonesia sepenuhnya mendukung agenda transformasi strategis ini,” katanya.
Pabo juga mengatakan bahwa kepercayaan diri dan optimisme masyarakat menginspirasi dia untuk terus bekerja. Salah satunya memastikan bahwa setiap warga negara Indonesia mendapat manfaat dari komposisi kemajuan.
Dia menekankan bahwa pemerintah memiliki prioritas paling penting dari pemerintah yang telah menstabilkan biaya hidup bagi orang -orang setelah Pandemi Covid -1.
“Mengontrol biaya hidup adalah prioritas tertinggi untuk mengendalikan biaya hidup, karena kita bisa mendapatkan dukungan dari sikap kita yang hebat,” katanya, “Han menikmati standar hidup,” katanya.
Hasil Survei Penelitian dan Pengembangan Kompas telah menunjukkan bahwa Pemerintah Paboo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka puas dengan kinerja 100 hari pertama dari 1,5 persen masyarakat. Mereka yang mengaku tidak puas adalah 19,1 persen.
Penelitian tentang penelitian dan pengembangan kompas terdiri dari sekitar seribu responden pada tahun 2025, yang secara acak memilih dan menyebar ke seluruh Indonesia.
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) kemudian mendaftarkan tingkat kepuasan responden hingga 81,4 persen dalam 100 hari kerja setelah kabinet Prabow-Gibran.
Dari kepuasan level ini, 18,8 persen mengatakan dia sangat puas dan mengklaim bahwa dia cukup puas menjadi 62,6 persen. Sisanya, 14,9 persen diklaim kurang puas dan 0,6 persen tidak puas sama sekali. (TSA/RZR)