
Jakarta CNN Indonesia –
Wakil Menteri Luar Negeri Arrmanatha Nasir selalu mengajukan banding kepada warga negara Indonesia (WNI) di Amerika Serikat untuk melanjutkan memengaruhi infeksi ketidaksempurnaan dari Presiden Donald Trump.
Orang dekat yang disebut Tatha mengatakan kebijakan Trump dirujuk ke semua orang asing di Amerika Serikat, tidak hanya tetapi warga negara Indonesia
“Ada metode untuk jendela, termasuk warga negara Indonesia di Amerika Serikat untuk menekan kartu ID,” katanya kepada perlindungan dan perlindungan Luar Negeri Indonesia.
Kemudian dia berkata, “Karena itu, jika ada serangan, mereka sering mengungkapkan situasi mereka, apakah itu ilegal atau tidak.”
Tatha menekankan bahwa jika ada warga negara Indonesia yang terkena dampak serangan kecelakaan, perwakilan Indonesia di Amerika Serikat meminta akses ke nasihat sesegera mungkin.
Di masa lalu, direktur Indonesia dan Kementerian Indonesia, Indonesia, Judeo Great, mengatakan bahwa dua warga negara Indonesia ditahan di Amerika Serikat. Orang yang ditangkap di Atlanta, Georgia, ditahan di New York.
Warga Indonesia ditangkap pada 29 Januari dari Atlanta dan warga Indonesia ditangkap di New York pada 28 Februari. Mereka masih tetap dengan Judeo yang dikelola sejak 2009.
“Setelah itu, pria yang relevan mengirim suaka (suaka) tetapi ditolak,” katanya.
Menurut orang Yahudi, konsulat Hudston tentang Indonesia berkomunikasi dengan orang -orang terkait dan menegaskan bahwa warga negara Indonesia sehat. Dia masih bisa mengakses konsul.
Di kedua kalinya, presiden AS dengan tegas menegakkan kebijakan imigrasi.
Beberapa orang memperluas hukuman mati bagi penjahat dan imigran untuk mengendarai imigran ilegal dan menangguhkan kedatangan pelamar di suaka.
Kurang dari seminggu setelah meluncurkan Trump menangkap ratusan migran yang tidak dikenal dan siap untuk mengeluarkannya (BAC / ISA).